Menaker : 6 Bulan Jalani Masa Transisi, Terus Tingkatkan Prestasi

- Jurnalis

Rabu, 9 April 2025 - 16:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, Ifakta.co – Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengajak seluruh jajarannya untuk lebih bekerja keras dalam menghadapi tantangan ketenagakerjaan dan kondisi perekonomian yang penuh ketidakpastian. Tantangan dunia industri, daya saing dan produktivitas yang masih rendah, potensi PHK, angka pengangguran yang masih besar, link and mach pendidikan dengan dunia kerja, dan penegakan norma ketenagkerjaan, hendaknya menjadi tantangan bagi pegawai Kemnaker untuk bekerja dan beramal lebih optimal.

“Kondisi saat ini sangat volatile (tak stabil), ini tak main-main. Harapan publik kepada kementerian Ketenagakerjaan untuk bisa berbuat banyak atas berbagai tantangan yang ada sangatlah besar. Itu PR (Pekerjaan Rumah-red) kita semua, ” ujar Yassierli pada acara Halal bihalal bertema ‘Sucikan Hati, Perkuat Integritas dan Wujudkan Kinerja Berkualitas’ di ruang serbaguna Kemnaker RI Jakarta pada, Selasa (08/4/2025).

Baca juga :  TEGASKAN KOMITMEN WUJUDKAN KEDAULATAN PANGAN

Yassierli menjelaskan bersama Wamenaker, telah menjalani masa transisi hampir 6 bulan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Masih banyak yang dapat dilakukan untuk membangun sistem dan menata organisasi Kemnaker yang labih baik lagi.

“Saya dan Wamen jelang 6 bulan mengabdi, kami bersyukur dapat bekerja sama berkat dukungan Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Madya dan Pratama, rasanya banyak sudah dilakukan bersama, tapi kita tak boleh puas,” imbuhnya.

“Kita punya PR menghadirkan regulasi yang lebih berkeadilan, selain itu ada PR outlook (Kemnaker) ke depan, memperkuat riset, memiliki badan, penataan organisasi, reformasi birokrasi, data informasi, siap kerja dan seterusnya, ” tegas Menaker

Dalam amanat pesannya, Yassierli mengatakan dengan semangat Idul Fitri 1446 Hijriyah setelah saling bermaaf-maafan, interaksi yang selama ini memberikan kesan tak baik, agar diselesaikan dan tak perlu disimpan dan dibawa berlama-lama yang tentunya akan jadi beban dalam diri dan institusi. Berlapang dada dan kolaborasi positif akan menghadirkan produktivitas dan kinerja berkualitas.

Baca juga :  Zona Merah Group Dukung Team Keluarga Jokowi 07 Ruri Jumar Saef Capai Indonesia Emas 2045

“Kita berharap ketika kita memaafkan orang lain, maka kemudian orang lain juga terbuka pintu hatinya untuk memaafkan kita. Kemudian kerja-kerja kita lebih ringan dan sesudah itu kita mulai menata,” tutupnya.

(FAZZA)

Berita Terkait

Kemendagri Terapkan E-Voting Nasional untuk Pilkades, 1.700 Desa Jadi Model Awal
Kemendagri Terapkan E-Voting Pilkades Serentak, Perludem Desak Revisi Aturan Calon Kepala Daerah
Maxime Bouttier Hadirkan Lagu untuk Film Horor Gundik 2025
Kapolri Ground Breaking Asrama Polresta Samarinda, Komitmen Polri Tingkatkan Pelayanan kepada Masyarakat
Menteri Desa Yandri Susanto Hadiri Festival Bangun Desa Bangun Indonesia di Cikande, Serang
PWI Kembali Bersatu, Hendry dan Zulmansyah Sepakat Akhiri Konflik
PN Jakpus Sidang Maraton 12 Jam Periksa 2 Saksi Kasus Hasto
Konflik Berakhir, Kongres PWI Pusat Disepakati Digelar Maksimal 30 Agustus 2025

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 14:10 WIB

Kemendagri Terapkan E-Voting Nasional untuk Pilkades, 1.700 Desa Jadi Model Awal

Selasa, 20 Mei 2025 - 13:37 WIB

Kemendagri Terapkan E-Voting Pilkades Serentak, Perludem Desak Revisi Aturan Calon Kepala Daerah

Senin, 19 Mei 2025 - 17:54 WIB

Maxime Bouttier Hadirkan Lagu untuk Film Horor Gundik 2025

Minggu, 18 Mei 2025 - 09:12 WIB

Kapolri Ground Breaking Asrama Polresta Samarinda, Komitmen Polri Tingkatkan Pelayanan kepada Masyarakat

Minggu, 18 Mei 2025 - 09:00 WIB

Menteri Desa Yandri Susanto Hadiri Festival Bangun Desa Bangun Indonesia di Cikande, Serang

Berita Terbaru