Kasus Sunat Dana BBM dan Honor Pegawai Dishub Prabumulih Terkesan Tenggelam

- Jurnalis

Rabu, 28 Mei 2025 - 18:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_131072

Oplus_131072

PRABUMULIH, ifakta.co- Isu pemotongan dana BBM dan honor jaga oleh oknum pejabat Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Prabumulih kembali menjadi perhatian, pasalnya sudah hampir dua bulan kasus ini belum juga terdengar perkembangan nya. 

Dugaan itu pertama kali mencuat pada awal April 2025 dan kini mulai masuk radar penyelidikan Kejaksaan Negeri (Kejari) Prabumulih.

Meski Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub, Samsul Feri SE MSi, membantah tuduhan tersebut dan menyebutnya sebagai fitnah keji, sejumlah pegawai justru mengaku dirugikan dan siap memberi kesaksian demi membuka tabir kebenaran.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Modus “Dana Saving” dan Tuntutan Pegawai

Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa pemotongan dana dilakukan secara terstruktur dengan dalih “dana saving”. Dana yang dimaksud meliputi biaya BBM dan honor jaga yang seharusnya diterima penuh oleh pegawai.

Baca juga :  Perguruan Silat Bersatu, Polres Nganjuk Gelar Soko Guru di GOR Al-Ubaidah

“Perbuatan pemotongan uang BBM dan honor jaga itu memang benar adanya, bermodus dana saving,” ujar seorang narasumber internal kepada media saat itu. 

Para pegawai mengaku telah mengadukan persoalan ini kepada Wali Kota Prabumulih, Ir. H. Arlan, yang akrab disapa Cak Arlan. Mereka menuntut agar kasus ini tidak hanya diselesaikan internal, tapi diproses secara hukum hingga tuntas.

“Kami siap dipanggil Kejari atau Wali Kota untuk memberikan keterangan. Ini soal keadilan,” lanjut sumber tersebut.

Oknum Diduga Terlibat Siap Kembalikan Dana

Sumber lain menyebutkan bahwa oknum pejabat yang diduga terlibat mulai merasa tertekan. Ada informasi bahwa pejabat tersebut bersedia mengembalikan dana yang telah dipotong.

Namun, menurut para pegawai, pengembalian dana tidak cukup. Mereka mendesak agar pejabat tersebut dicopot dari jabatannya dan diproses secara hukum agar mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Baca juga :  Bupati Resmikan Sarana Pembuatan Paving Block Berbahan Baku FABA di Lapas Kelas IIB Muara Enim.

Pihak Kejari seperti dilansir sejumlah media saat itu mengemukakan bahwa pihaknya Masih Tahap Pengumpulan Data serta membenarkan bahwa laporan terkait telah diterima dan menjadi perhatian.

“Iya, informasinya sudah kami terima, apalagi sudah viral. Insya Allah, Selasa ini, hari pertama kerja, akan kami panggil oknum yang diduga melakukan penyunatan dana tersebut,” ungkap seorang sumber internal Kejari.

Media Desak Transparansi

Beberapa awak turut mengonfirmasi ke Kejari Prabumulih melalui grup Forum Jurnalis Adhyaksa dengan sejumlah pertanyaan penting diantaranya :

Sampai di mana progres penanganan kasus ini?

Apakah sudah masuk tahap P21?

Siapa saja yang telah diperiksa sebagai saksi atau tersangka?

Baca juga :  Kanit Binmas Bersama Kanit Samapta dan Bhabinkamtibmas Polsek Rambang Bagikan Nasi Kotak di Jumat Berkah

Bukti apa saja yang telah dikumpulkan penyidik?

Bagaimana mekanisme penyidikan dilakukan?

Apa langkah selanjutnya?

Bagaimana Kejari menjamin transparansi dan akuntabilitas proses hukum?

Pertanyaan – pertanyaan dari awak media ini hanya dijawab singkat Pihak Kejari Prabumulih, tanpa menguraikan satu satu pertanyaan diatas. 

Staf Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Prabumulih, Fei Odit, hanya membenarkan bahwa proses saat ini berada pada tahap awal penyelidikan.

“Untuk Dishub, saat ini masih dalam tahap pengumpulan data dan keterangan. Data-data yang diperlukan masih diperiksa BPK,” ujarnya melalui pesan WhatsApp, Rabu (28/5/2025).

Disinggung lebih lanjut mengenai siapa pelapor kasus ini, pihak Kejari belum memberikan respons.

Kasus ini terus dipantau untuk memastikan akuntabilitas lembaga publik dan perlindungan terhadap hak-hak pegawai. (rills IWO Prabumulih)

Berita Terkait

Sambut Kunjungan Reses Giri Ramanda, Bupati Harapkan Aspirasi Masyarakat Ditindaklanjuti
Jelang HUT Bhayangkara ke-79, Kapolsek Rambang IPTU Zulkarnain Afianata, ST, M.Si, MH Pimpin Kegiatan Pemberian Bantuan Sosial
Polres Muara Enim Gelar Bakti Kesehatan Sambut Hari Bhayangkara ke-79
Tangis Haru Iringi Peletakan Batu Pertama Bedah Rumah oleh Polres Muara Enim di Hari Bhayangkara ke-79
Warga Gunung Megang Serahkan Senpi Rakitan, Wujudkan Desa yang Aman dan Damai
Persit Kartika Chandra Kirana Cab XXXIX Dim 0404 Ikuti Pelatihan Tata Rias di BLK Prabumulih
Warga Resah, Kandang Bebek Milik Keluarga Kades Padaleman Timbulkan Bau Menyengat
Gubernur Banten Andra Soni Hadiri Pelantikan DPC APDESI Lebak Periode 2025-2030

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 18:52 WIB

Sambut Kunjungan Reses Giri Ramanda, Bupati Harapkan Aspirasi Masyarakat Ditindaklanjuti

Kamis, 19 Juni 2025 - 18:43 WIB

Jelang HUT Bhayangkara ke-79, Kapolsek Rambang IPTU Zulkarnain Afianata, ST, M.Si, MH Pimpin Kegiatan Pemberian Bantuan Sosial

Kamis, 19 Juni 2025 - 18:37 WIB

Polres Muara Enim Gelar Bakti Kesehatan Sambut Hari Bhayangkara ke-79

Kamis, 19 Juni 2025 - 18:33 WIB

Tangis Haru Iringi Peletakan Batu Pertama Bedah Rumah oleh Polres Muara Enim di Hari Bhayangkara ke-79

Kamis, 19 Juni 2025 - 18:30 WIB

Warga Gunung Megang Serahkan Senpi Rakitan, Wujudkan Desa yang Aman dan Damai

Berita Terbaru