Berkat JKN, Zifa dan Keluarga Terhindar dari Biaya Pengobatan yang Mahal

- Jurnalis

Kamis, 15 Desember 2022 - 17:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – Berbagai cerita telah hadir dalam pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Manfaat akan program ini telah dinikmati oleh masyarakat luas, seperti bagi Zifa sebagai salah satu peserta dari segmen Pekerja Buka Penerima Upah (PBPU) yang telah merasakan bukti hadirnya JKN dalam proses pengobatan neneknya.

Jaminan yang dihadirkan pemerintah ini telah menjadi modal bagi Zifa untuk mendapatkan layanan kesehatan yang hingga kini masih terus diandalkannya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ditemui setelah mendapatkan pelayanan di kantor cabang, Zifa menekankan pentingnya mengutamakan kesehatan bagi keluarga.

Dengan demikian jika terjadi keluhan yang dirasakan oleh salah satu anggota keluarga, maka dapat langsung dilakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan agar dapat diketahui penyebab dan dapat segera diobati.

Begitupun yang dilakukan Zifa kepada neneknya. Sebagai cucu, Zifa tanpa ragu mengantarkan sang nenek untuk berobat ke Puskesmas karena terdapat benjolan pada area payudara dan rasa kebas yang disertai dengan nyeri dibagian dada yang membuat tidak nyaman.

“Selama kami punya JKN, kami tidak pernah khawatir untuk berobat. Tidak dipusingkan dengan biaya pengobatan. Hanya diwajibkan untuk membayar premi per bulan dan mengikuti alur yang telah ditentukan. Karena yang berobat kan banyak ya, tidak hanya kami saja,” ungkap Zifa, Kamis (15/12).

Karena harus ditangani lebih lanjut, neneknya pun dirujuk untuk berobat di salah satu rumah sakit swasta yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Ditangani dengan baik di rumah sakit, dokter pun menyarankan bahwa neneknya harus dilakukan tindakan biopsi agar mengetahui kondisi benjolan tersebut.

Dirinya pun cukup terkejut mendengar pernyataan dokter dan menyadari bahwa tindakan biopsi ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

“Beruntung sekali nenek sudah menjadi peserta JKN, mungkin kalo bayar dengan uang pribadi akan mengeluarkan biaya yang cukup banyak. Hingga nenek selesai dioperasi pun kami sama sekali tidak mengeluarkan biaya sepeserpun. Dari mulai obat hingga seluruh biaya rawat inap, seluruhnya ditanggung oleh JKN,” tambah Zifa.

Tidak memandang si kaya dan si miskin, program JKN telah menjangkau seluruh masyarakat Indonesia.

Meskipun neneknya kini telah tiada, namun pengalaman tersebut membuatnya sadar bahwa terdaftar sebagai peserta JKN sangatlah penting.

Berita Terkait

Komitmen Pemerintah Menuju Indonesia Ending AIDS 2030
RSUD Tamansari Bersama Bazis dan Perdani Gelar Operasi Katarak Gratis
Dragon Massage Jakbar Hadirkan Pijat Tradisional dan Shiatsu, Cocok untuk Relaksasi!
RSUD Taman Sari Buka Layanan Konsultasi Soal Terindikasi Gangguan Mental Dampak Pemilu 2024
Relawan Srikandi GM Kembali Dampingi Mbah Iksan Jalani Perawatan Luka Pasca Operasi
Bripka Fitra, Gigih dan Setia Dampingi Lansia Terlantar di Nganjuk Hingga Sukses Jalani Operasi di Kaki
Peduli Warga Binaannya, Bhabinkamtibmas Polsek Nganjuk Kota Salurkan Bantuan Sembako pada ODGJ
Gerak Cepat Patroli Sat Samapta Polres Nganjuk Selamatkan Pemotor yang Kejatuhan Cabang Pohon

Berita Terkait

Kamis, 28 Maret 2024 - 19:54 WIB

Wasekjen Walubi Romo Asun Disalami Presiden Jokowi di Kongres Hipmabudhi ke -XII

Kamis, 28 Maret 2024 - 19:13 WIB

Chandra Aditiya Nugraha siap Maju Menjadi Ketua Umum Hikmahbudhi Periode 2024-2026

Rabu, 27 Maret 2024 - 23:14 WIB

Kodim 0505/Jakarta Timur Peringati Nuzulul Qur’an Bersama Warga Utan Kayu

Rabu, 27 Maret 2024 - 17:57 WIB

Majalah Eksekutip Komunitas Todays Berbagi 150 Nasi Kotak pada Warga yang Melintas Didepan Sedayu Mall

Rabu, 27 Maret 2024 - 17:30 WIB

Bimbel Koguredu Kembali Bagikan 150 Nasi Kotak untuk Berbuka Puasa

Rabu, 27 Maret 2024 - 17:02 WIB

Bapas Kelas 1 Jakbar Santuni Puluhan Klien Anak Pemasyarakatan dan Yatim Piatu

Rabu, 27 Maret 2024 - 15:05 WIB

Mampukah Indonesia Mencapai Zero Diskriminasi HIV pada 2030

Senin, 25 Maret 2024 - 17:16 WIB

PT KCN Ikut Partisipasi Berikan Santunan di Acara FKPPI Cilincing

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari ifakta.co

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca