Kemendagri Terapkan E-Voting Nasional untuk Pilkades, 1.700 Desa Jadi Model Awal

- Jurnalis

Selasa, 20 Mei 2025 - 14:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu desa di kecamatan Mojosongo Jawa Tengah yang telah menggunakan e-voting Pilkades (Foto:Istimewa/ifakta)

Salah satu desa di kecamatan Mojosongo Jawa Tengah yang telah menggunakan e-voting Pilkades (Foto:Istimewa/ifakta)

JAKARTA, ifakta.co – Pemerintah semakin serius mendorong digitalisasi proses demokrasi di tingkat desa. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memastikan akan memperluas penerapan sistem e-voting atau pemungutan suara elektronik pada pemilihan kepala desa (Pilkades) gelombang berikutnya.

Langkah ini diumumkan langsung oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, dalam forum demokrasi yang digelar Partai Demokrat di Jakarta, Senin (19/5).

“Kemendagri akan memaksimalkan e-voting di seluruh Pilkades pada gelombang berikutnya,” ungkap Bima di hadapan peserta forum.

E-Voting Terbukti Efektif di 1.700 Desa

Teknologi ini sebenarnya bukan eksperimen baru. Kemendagri telah menguji sistem e-voting di 1.700 desa sebelumnya, dan hasilnya dinilai sangat positif.

“Awalnya banyak yang skeptis. Tapi setelah melihat bahwa sistem ini adil, tanpa intervensi, dan lapangannya rata, semua kandidat justru antusias mendukung,” kata Bima.

Dalam pelaksanaannya, pemilih cukup menyentuh pilihan pada layar (touch screen), lalu sistem secara otomatis mencetak hasilnya dalam bentuk fisik. Lembar suara tersebut kemudian dimasukkan ke kotak suara sebagai bukti verifikasi, sementara satu salinannya diberikan kepada pemilih.

Baca juga :  Kapolri Ground Breaking Asrama Polresta Samarinda, Komitmen Polri Tingkatkan Pelayanan kepada Masyarakat

Didukung Teknologi BRIN dan Hemat Anggaran

Pengembangan sistem ini didukung oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang merancang perangkat pemungutan suara berbasis teknologi.

Selain mempercepat proses pemilihan dan perhitungan suara, e-voting juga dianggap mampu mengurangi beban biaya yang selama ini membengkak di banyak daerah.

“Dengan sistem ini, biaya bisa ditekan, proses lebih transparan, dan lebih cepat,” jelas Bima.

Baca juga :  PWI Kembali Bersatu, Hendry dan Zulmansyah Sepakat Akhiri Konflik

Digitalisasi Pilkades untuk Demokrasi yang Lebih Modern

Penerapan e-voting menjadi bagian dari transformasi besar dalam sistem demokrasi lokal di Indonesia. Selain efisiensi dan transparansi, digitalisasi ini dinilai bisa menekan potensi kecurangan yang sering muncul dalam pemilihan konvensional.

Langkah Kemendagri ini juga sejalan dengan visi pemerintah dalam membangun tata kelola pemerintahan desa yang lebih terbuka, akuntabel, dan berbasis data.

(my/my)

Berita Terkait

Pemecatan Ilegal Ketua PWI Dibongkar, Kasus Naik ke Penyidikan
Narasi Palsu KLB Runtuh, Hendry Ch Bangun Masih Sah Pimpin PWI
Prosedur dan Syarat Pengajuan ISSN Secara Online
Sosialisasi Program “Indonesia Menuju Zero Over Dimension dan Over Loading” PT Mandiri Trans Utama
Satu Anggota Polri Korban Aksi Penyerangan KKB di Wamena Dirujuk ke RS Bhayangkara Kramat Jati
Mencuat nya Dugaan Kasus Korupsi PMI di Prabumulih Arif Ahong Ketua MB-PKRI Meminta Kejaksaan Transparan Kepada Publik
Wujudkan Layanan Air Berkualitas, Perumda Tirta Patriot Bangun Intake Siltrap Kalimalang, Hindari Kali Bekasi Tercemar
Ekspor Jagung Perdana Tandai Keberhasilan Sinergi Strategis Gugus Tugas Ketahanan Pangan POLRI

Berita Terkait

Minggu, 15 Juni 2025 - 23:20 WIB

Pemecatan Ilegal Ketua PWI Dibongkar, Kasus Naik ke Penyidikan

Minggu, 15 Juni 2025 - 22:54 WIB

Narasi Palsu KLB Runtuh, Hendry Ch Bangun Masih Sah Pimpin PWI

Selasa, 10 Juni 2025 - 12:25 WIB

Prosedur dan Syarat Pengajuan ISSN Secara Online

Selasa, 3 Juni 2025 - 23:08 WIB

Sosialisasi Program “Indonesia Menuju Zero Over Dimension dan Over Loading” PT Mandiri Trans Utama

Senin, 2 Juni 2025 - 15:34 WIB

Satu Anggota Polri Korban Aksi Penyerangan KKB di Wamena Dirujuk ke RS Bhayangkara Kramat Jati

Berita Terbaru

Suasana saat Ketua PWI batam dikeroyok oleh wartawan preman (Foto:Istimewa/ifakta)

Berita Daerah

Ketua PWI Batam Lapor Polisi Usai Dikeroyok di Forum Wartawan

Senin, 16 Jun 2025 - 00:19 WIB