Wilayah Kebanjiran, Pejabat Pemkot Jakbar Malah Plesiran ke Bali

- Jurnalis

Selasa, 25 Februari 2020 - 15:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ifakta.co, Jakarta – Wilayah Pemerintah Kota Jakarta Barat paling banyak terendam banjir. Namun, meskipun menjadi wilayah langganan banjir, tak menyurutkan para Pejabat Pemkot Jakbar untuk Pelsiran ke Bali.

Hal ini diketahui dari penemuan sebuah foto para pejabat berfoto dengan spanduk bertuliskan ‘PMI GOES TO BALI’, tanggal 21-23 Februari 2020.

Ketua Lembaga Studi Sosial Lingkungan dan Perkotaan (LS2LP) Badar Subur mengatakan, para Pejabat Pemkot Jakarta Barat tak punya hati, dan tidak patut di contoh bagi seluruh staf di Pemkot Jakarta Barat.

“Saya kira ini perbuatan yang menyakitkan bagi warga korban banjir,” katanya, Senin 24 Januari 2020.

Menurut Badar, jalan-jalan memang hak mereka, tetapi apakah pantas para pejabat berbondong-bondong pelsiran. Apalagi di wilayahnya masih kebanjiran. Padahal, Gubernur DKI Jakarta Anis Baswedan memerintahkan jajarannya membantu warga, ini berati pernyataan Gubernur tak di anggap oleh para Pejabat yang malah pelsiran.

“Dari penyelusuran tim LS2LP, kepergian para pejabat pelsiran ke Bali di koordinir oleh Asisten Pemerintahan Pemkot Jakarta Barat Yunus dan diwajibkan setoran sejumlah uang,” ujarnya.

Seperti diketahui pada 21 Februari 2020, di Jakarta Barat sedikitnya ada 9 Kelurahan yang Terdampak banjir diantaranya, Kelurahan Kamal di RW 001, Kelurahan Pegadungan: RW 003, 004, 005, 007, Kelurahan Semanan RW 010, Kelurahan Rawa Buaya RW 001, 008, Kelurahan Kedaung Kali Angke RW 001, 002, 004, Kelurahan Kapuk RW 016, Kelurahan Cengkareng Barat: RW 009, 010, Kelurahan Duri Kosambi RW 006, Kelurahan Kedoya Selatan RW 001 dengan Ketinggian banjir di Jakarta Barat rata-rata 5 – 40 sentimeter yang disebabkan luapan Kali Angke dan curah hujan tinggi

Sedangkan pada 23 Februari 2020, data dari BPBD DKI Jakarta menyebutkan, permukiman yang masih terendam di Jakarta Barat berada di Kelurahan Kedaung Kaliangke, terdampak dua RW, Kelurahan Kapuk ada satu RW terdampak, Kelurahan Kembangan Selatan terdampak satu RW, Kelurahan Kembangan Utara terdampak dua RW. Ketinggian rata-rata genangan 5-70 cm. (amy)

Baca juga :  Pemprov DKI Jakarta Pastikan Stok Gas LPG 3 Kg Masih Aman

Berita Terkait

Aktivis Minta Citata Jangan Buka Segel Bangunan Mie Gacoan Sebelum PBG Terbit
Mobil Konsep Suzuki eWX Hadir di IIMS 2025
Resmikan Irigasi di Kulonprogo, Kapolri Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Ketahanan Pangan
Avian Brand Tawarkan Promo Menarik di Acara Pameran dan Gathering Lelang Renotop
Razia Gabungan, Satpol PP Amankan Ratusan Butir Obat Daftar G
Pelindo Didemo Ribuan Supir Lantaran Dianggap Pelihara Preman dan Pungli
HCB Pastikan Klaim Zulmansyah Sebagai Ketua PWI Pusat adalah Ilegal
Zulmansyah Sakedang Mangkir dari Panggilan Polisi Soal Laporan Dugaan Keterangan Palsu Akte KLB

Berita Terkait

Senin, 17 Februari 2025 - 18:09 WIB

Aktivis Minta Citata Jangan Buka Segel Bangunan Mie Gacoan Sebelum PBG Terbit

Minggu, 16 Februari 2025 - 09:38 WIB

Mobil Konsep Suzuki eWX Hadir di IIMS 2025

Minggu, 16 Februari 2025 - 06:52 WIB

Resmikan Irigasi di Kulonprogo, Kapolri Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Ketahanan Pangan

Jumat, 14 Februari 2025 - 22:11 WIB

Avian Brand Tawarkan Promo Menarik di Acara Pameran dan Gathering Lelang Renotop

Jumat, 14 Februari 2025 - 12:46 WIB

Razia Gabungan, Satpol PP Amankan Ratusan Butir Obat Daftar G

Berita Terbaru

Polres Pelabuhan Tanjung Priok saat konferensi pers ungkap kasus TPPO bermodus menawarkan pekerjaan sebagai karyawan swasta. (Foto: Ifakta.co).

Hukum & Kriminal

Polisi Ungkap Kasus TPPO Bermodus Tawaran Kerja Jadi Karyawan Swasta

Selasa, 18 Feb 2025 - 18:47 WIB

Penjabat (Pj) Bupati Tangerang, Andi Ony berpamitan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Tangerang saat menjadi pembina Apel Hari Kesadaran Nasional (foto;istimewa)

Regional

Pj Bupati Tangerang Andi Ony Pamit ke Seluruh ASN

Selasa, 18 Feb 2025 - 17:40 WIB