Pebriyanto, Mahasiswa Jakarta Asal Kalbar: Mantab, JKN-KIS Bisa Dipakai di Seluruh NKRI

- Jurnalis

Sabtu, 1 Februari 2020 - 10:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ifakta.co, Jakarta – Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan merupakan salah satu program yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional.

Program yang diwajibkan bagi seluruh masyarakat Indonesia ini pada dasarnya menganut prinsip portabilitas sesuai dengan Pasal 4 UU SJSN.

Pada prinsip portabilitas ini, Program JKN-KIS dimaksudkan untuk memberikan jaminan yang berkelanjutan meskipun peserta berpindah pekerjaan atau tempat tinggal dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Hal inilah yang telah dibuktikan oleh Dedi Pebriyanto (22) pada saat menjalani pelayanan kesehatan menggunakan KIS.

“Saya dan keluarga sudah didaftarkan di tempat saya bekerja. Pada awalnya Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) saya ada di Tanjung Puri. Namun ketika saya mulai merantau di Jakarta untuk kuliah, saya dengan mudah mengganti faskes saya di Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk melalui aplikasi Mobile JKN,” jelas mahasiswa yang berasal dari Kabupaten Sintang Kalimantan Barat ini, Jumat 31 Januari 2020.

Dodi menjelaskan pada awalnya ia tidak tahu jika KIS dapat digunakan di manapun berada. Ketika membutuhkan pelayanan kesehatan di FKTP terdekat pada saat itu, Dodi disarankan untuk menggunakan JKN-KIS. Jadi barulah Dodi tahu prinsip portabilitasi ini memang diimplementasikan pada Progran JKN-KIS.

“Saya datang ke Jakarta untuk melanjutkan pendidikan pada salah satu kampus swasta, Yahhh… sebagai anak rantau dari pulau seberang lah mas, yang tidak memiliki sanak saudara sedikitpun disini. Nah setelah kejadian itu, saya mengetahui kalau sebenarnya kartu JKN-KIS itu dapat digunakan di luar daerah asal, program JKN-KIS ini sangat membantu mahasiswa rantau seperti saya ini. Sehingga tidak terlalu khawatir jika sewaktu-waktu mengalami kesehatan yang terganggu dan harus mendapatkan pelayanan kesehatan,” ujarnya.

Pada akhirnya, karena Dodi harus menempuh kuliah di Jakarta, ia merubah FKTP terdekat dari domisili sementaranya agar memudahkan pelayanan kesehatan baginya.

Dodi berpendapat, sakit tidak dapat ditebak kapan datangnya sehingga harus senantiasa berjaga-jaga dengan memiliki jaminan kesehatan yang memberikan kepastian seperti JKN-KIS. (amy)


Baca juga :  Sudah Usang, Loket Tiket di Terminal Kalideres Kini Direvitalisasi

Berita Terkait

Perkuat GKSTTB, Kader PKK Harus Siap Jadi Agen Perubahan Bagi Lingkungan
Cemari Lingkungan, Aktivis Minta LH Tertibkan Penampungan Limbah Olie Bekas di Pangkalan Pasir 3 Cilincing
Cegah Paparan Terorisme, Eks Napiter Ken Setiawan Jadi Pembicara Diskusi Kewaspadaan Dini di Kesbangpol Jakbar
PWI Jaya Telah Resmi Melangsungkan OKK Angkatan 17 di Majalah Hidup
Tingkatan Minat Baca Anak Pemkot Jakpus Roadshow Bunda PAUD dan Bunda Literasi
Soal Wahana Hiburan di Lapangan Citra 5 Pegadungan, RW Kiki Pastikan Jaga Kondusifitas Wilayah
Menyambut HUT RI Ke- 79 RW 03 Palmerah Gelar Kompetisi Futsal Antar RT
Kasus Dugaan Penyerobotan dan Pemanfaatan Lahan City Park Masuk Tahap Penyidikan

Berita Terkait

Kamis, 25 Juli 2024 - 20:12 WIB

Kasdim 0510/Tigaraksa Hadiri Pemusnahan BB Kejari Kabupaten Tangerang

Kamis, 25 Juli 2024 - 15:52 WIB

Kejari Kabupaten Tangerang, Musnahkan Barang Bukti 86 Perkara Pidana Yang Telah Inkracht

Rabu, 24 Juli 2024 - 13:48 WIB

Dandim 0510/Tigaraksa Pantau Langsung Donor Darah: Jaga Stock Darah Untuk Masyarakat

Selasa, 23 Juli 2024 - 18:18 WIB

Gelar Pelatihan Video Kreatif, Benyamin: Wujudkan SDM Tangsel yang Unggul di Era Digital

Selasa, 23 Juli 2024 - 17:22 WIB

PT Karya Muda Indochem Group Gelar Santunan Anak Yatim Piatu

Selasa, 23 Juli 2024 - 17:02 WIB

Pj Bupati Apresiasi Kolaborasi Bapenda dengan IPPAT, Tingkatkan Perolehan PAD

Senin, 22 Juli 2024 - 00:21 WIB

Ulang Tahun Bisma, Cucu Pertama Sekjen Apdesi Kabupaten Tangerang Diisi Acara Tasyakuran

Senin, 22 Juli 2024 - 00:12 WIB

Proyek Siluman SPAL Diduga Dikerjakan Amburadul Tanpa Memikirkan Mutu dan Kualitasnya

Berita Terbaru

Kegiatan santunan anak yatim di SDN 01 Sidoko Gunung Kaler (Poto: ifakta.co/sibti)

Pendidikan

Peduli Sesama, SDN 01 Sidoko Gunung Kaler Santuni Yatim

Jumat, 26 Jul 2024 - 13:13 WIB

Eksplorasi konten lain dari ifakta.co

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca