ifakta.co, Nganjuk – Ribuan warga Nganjuk dari berbagai element masyarakat mendatangi Alun-alun Nganjuk untuk memperingati hari AIDS sedunia. Acara ini diadakan oleh Himpunan Perusahaan Peraih Penghargaan Program HIV Award (HIPPHA Jatim) bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Nganjuk pada 1 Desember 2019 pagi.
Acara ini dihadiri oleh Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat dan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur Himawan Estu Bagio.
Selain mengadakan acara jalan sehat HIPPHA juga mengadakan bhakti sosial dengan menyediakan tes kesehatan gratis dan sosialisasi HIV/AIDS,serta Atraksi Deklarasi HIPPHA yang di meriahkan oleh Band Kenamaan kota Nganjuk dan disediakan pula hadiah Door Price.
Acara ini mengambil tema “Saya Berani, Saya Sehat” Bersama Masyarakat Menuju Sukses. Sebelum acara jalan sehat berlangsung bupati yang akrab disapa Mas Novi di dampingi 30 Perusahaan yang tergabung dalam HIPPHA menyerukan Deklarasi HIV/AIDS.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam deklarasi tersebut Mas Novi bersama HIPPHA yang terdiri dari 23 PT, 3 KUD, 1 KSU, 2 Rumas Sakit (RS) serta 1 KUD itu menyatakan bahwa Pemda Nganjuk bersama HIPPHA berkomitmen untuk selalu peduli terhadap pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS.
“Kami akan berkomitmen untuk menanggulangi penyebaran HIV/AIDS, siap membantu dengan segenap jiwa dan raga untuk memberdayaan ODHA melalui wadah” HIPPHA JATIM” dan menolak dengan tegas seluruh diskriminasi terhadap ODHA dari stigma negative serta peduli terhadap generasi emas tanah air atas nama bangsa Indonesia,”ungkap Bupati dalam membacakan Deklarasinya.
Sementara itu salah satu komunitas yang turut hadir Pit Duwur Nganjuk yang anggotanya adalah para mahasiswa pecinta sepeda mengatakan rasa empatinya pada para penderita HIV/AIDS (ODHA).
“Buat teman- teman remaja khususnya di Kabupaten Nganjuk betapa bahayanya virus HIV/AIDS. Untuk itu berhati-hatilah dan mari kita jaga kebersihan dan kesehatan kita dan untuk yang sudah berkeluarga hendaknya setia pada pasangannya, ” ujar Septian Adhi Saputra admin Pit Duwur Nganjuk kepada ifakta.co.
Septian juga mengatakan bahwa mewakili komunitas Pit Duwur Nganjuk memberi dukungan secara moril bagi orang dengan HIV/AIDS (ODHA) agar mereka tetap semangat dan pantang menyerah serta selalu berhati-hati agar virus berbahaya itu tidak menyebar lebih luas di kabupaten Nganjuk.
Panitia penyelenggara juga mengadakan aksi peduli pada ODHA dengan cara membagi- bagikan setangkai mawar dan juga sebuah brosur berisi tentang sosialisasi bahaya HIV/AIDS serta kampanye STOP AIDS kepada siapa saja yang datang di alun-alun Nganjuk. (May)