Kereta Cepat Gulirkan Tiket Promo Free Entry Daerah Pariwisata

- Jurnalis

Selasa, 31 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KCIC telah menggulirkan sejumlah promo gratis masuk ke destinasi wisata di Bandung dengan menggunakan tiket Kereta Cepat Whoosh.

KCIC telah menggulirkan sejumlah promo gratis masuk ke destinasi wisata di Bandung dengan menggunakan tiket Kereta Cepat Whoosh.

JAKARTA, IFAKTA.CO – Guna meningkatkan jumlah penumpang dan menggenjot pariwisata daerah, KCIC telah menggulirkan sejumlah promo gratis masuk ke destinasi wisata di Bandung dengan menggunakan tiket Kereta Cepat Whoosh. Promo yang ditawarkan kepada penumpang berupa Free Entry ke destinasi wisata Dusun Bambu, Farmhouse, Floating Market Lembang, dan The Great Asia Africa.

Direktur Utama KCIC Dwiyana Slamet Riyadi menjelaskan, kehadiran promo dengan destinasi wisata di Bandung ini mendapat respons baik dari penumpang. Hal itu terbukti dengan banyaknya penumpang yang telah memanfaatkan promo yang disediakan untuk mengunjungi destinasi wisata populer di wilayah Bandung Raya.

“Sejak Whoosh beroperasi dan promo destinasi wisata dibuka, sejumlah lokasi wisata yang sudah bekerja sama mengakui ada nya peningkatan pengunjung, hal tersebut terlihat berdasarkan data dari lokasi wisata yang mencatat jumlah penumpang yang memanfaatkan promo  dengan memperlihatkan tiket Whoosh untuk Free Entry. Secara total jumlahnya mencapai lebih dari 2.500 penumpang,” terangnya.

Adapun bagi masyarakat yang ingin mendapatkan promo ini, cukup tunjukkan tiket Kereta Cepat Whoosh-nya baik berupa fisik maupun QR Code ke petugas di destinasi wisata yang telah bekerjasama dengan KCIC. 1 tiket hanya berlaku untuk 1 orang dan bisa digunakan ke seluruh destinasi yang tertera. Tiket berlaku sampai dengan H+15 setelah keberangkatan perjalanan Kereta Cepat Whoosh.

Promo berlaku hingga Oktober 2024. Informasi lebih lanjut terkait promo ini, masyarakat dapat menghubungi customer service KCIC di Stasiun, email ke cs@kcic.co.id, telepon ke 121, website kcic.co.id, dan sosial media KCIC di Kereta Cepat ID.

Dwiyana menyebutkan, kerja sama dengan destinasi wisata ini secara tidak langsung meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di Bandung dan sekitarnya. Hal ini menjadi salah satu bukti jika kehadiran Kereta Cepat Whoosh bukan hanya membantu mobilitas masyarakat namun juga memberikan dampak pergerakan ekonomi dan wisata.

Baca juga :  Podcast PWI Jakbar: Mencari Keadilan di Jalan Tol Kuala Tanjung-Indrapura

Selain pebisnis dan pelajar, wisatawan juga menjadi salah satu target pasar dari Kereta Cepat Whoosh. Banyak penumpang yang memang berwisata ke Bandung di hari yang sama dengan menggunakan kereta paling pagi dari Halim, dan pulang kereta malam dari arah Padalarang maupun Tegalluar.

Namun ada pula penumpang yang pulang di hari yang berbeda, dimana hal tersebut juga akan membantu dalam hal peningkatan okupansi hotel di wilayah Bandung. Banyaknya restoran, cafe, dan wisata kuliner juga terbantu adanya dengan kehadiran Whoosh. Hal tersebut terlihat dari banyaknya penumpang yang membawa oleh-oleh khas Bandung selama dalam perjalanan, atau memposting kegiatannya sedang makan siang di Bandung, dan kembali ke Jakarta di sore atau malam hari.

Baca juga :  Mahfud MD Dukung Pembangunan Grha Pers Pancasila di Yogyakarta

Dwiyana menyebutkan, KCIC saat ini sedang mempersiapkan kerjasama dengan berbagai destinasi wisata dan event lainnya yang nantinya akan mendapatkan promo khusus dengan menunjukkan tiket Kereta Cepat Whoosh. KCIC juga terus terbuka bagi pihak-pihak yang ingin berkolaborasi dalam hal peningkatan pelayanan kepada penumpang dan berdampak positif bagi perekonomian dan pariwisata daerah.

“Kehadiran Kereta Cepat Whoosh tidak hanya untuk mengurangi kemacetan dan polusi udara saja. Namun dengan tingginya jumlah penumpang ke destinasi wisata, juga akan menggerakkan roda ekonomi serta peningkatan pariwisata bagi wilayah yang dilalui Kereta Cepat Whoosh.” tutup Dwiyana.

Berita Terkait

Ketum PWI Pusat Ingatkan Masyarakat Waspada Bahaya Surat Palsu dan Klaim Pengurus Ilegal
FPN Desak KPK Segera Usut Kasus PT. Telkom Soal Proyek Fiktif
Polri Kerahkan 102 Personil dan Satu Anjing K9 Cari Korban Longsor di Kelurahan Rua, Ternate
Dukung PWI Pusat, Mensesneg Pratikno Siap Wujudkan Graha Pers Pancasila di Yogyakarta dan Pusat Diklat Wartawan Internasional
Ratusan Massa Front Pergerakan Nasional Desak KPK Seret dan Tangkap Sakti Wahyu Trenggono
Temui Pendemo, Habiburokhman Sampaikan RUU Pilkada Batal Disahkan DPR, Tetap Pakai Putusan MK!
DPR RI Tunda Rapat Paripurna Pengesahan RUU Pilkada
Begini Rekayasa Lalu Lintas Saat Upacara Hari Juang Polri di Surabaya

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 20:34 WIB

Ketum PWI Pusat Ingatkan Masyarakat Waspada Bahaya Surat Palsu dan Klaim Pengurus Ilegal

Senin, 2 September 2024 - 18:28 WIB

FPN Desak KPK Segera Usut Kasus PT. Telkom Soal Proyek Fiktif

Kamis, 29 Agustus 2024 - 07:32 WIB

Polri Kerahkan 102 Personil dan Satu Anjing K9 Cari Korban Longsor di Kelurahan Rua, Ternate

Rabu, 28 Agustus 2024 - 20:42 WIB

Dukung PWI Pusat, Mensesneg Pratikno Siap Wujudkan Graha Pers Pancasila di Yogyakarta dan Pusat Diklat Wartawan Internasional

Senin, 26 Agustus 2024 - 14:17 WIB

Ratusan Massa Front Pergerakan Nasional Desak KPK Seret dan Tangkap Sakti Wahyu Trenggono

Berita Terbaru

Olahraga

Persikota Launching Para Pemain dan Jersey

Sabtu, 7 Sep 2024 - 19:32 WIB

Ekonomi & Bisnis

Nekat, Industri Rumahan Diduga Palsukan Merek Sepatu Ternama

Jumat, 6 Sep 2024 - 20:05 WIB

Eksplorasi konten lain dari ifakta.co

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca