Lab LBM Eijkman Tersertifikasi Uji Klinis Covid-19

- Jurnalis

Rabu, 22 April 2020 - 12:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ifakta.co, Jakarta – Guru Besar Ilmu Mikrobiologi Klinik FKUI Profesor Amin Soebandrio mengatakan, Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman memiliki peran sebagai laboratorium pemeriksa Coronavirus Disease 2019 atau COVID – 19.

“Laboratorium ini tersertifikasi untuk memeriksa sampel klinis pasien terduga COVID – 19,” katanya saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, pada Selasa (21/4).

Dalam penanganan COVID-19, LBM Eijkman menggunakan fasilitas laboratorium tersertifikasi untuk menangani patogen risiko tinggi dengan istilah Laboratorium Bio Safety Level dua dan level tiga.

“Utamanya, untuk melakukan ekstrasi RNA virus Corona SARS-CoV-2,” kata Amin.

Amin mengatakan laboratorium tempat ia bekerja melakukan deteksi COVID -19 secara molekuler. Pengertiannya yaitu pemeriksaan dengan menggunakan metode PCR atau polymer chain reaction atau lebih tepatnya quantitative real time PCR atau QRT PCR.

“Gen yang dipakai sebagai penanda identifikasi dalam metode PCR adalah gen RDRP atau RNA Dependent RNA Polymerase yang bersifat conserve,” ucap Amin.

Ia menambahkan lembaganya berperan strategis untuk memeriksa sampel klinis dari pasien terduga atau pun menjadi laboratorium pembanding atau konfirmasi.

Semua fasilitas reagensia dan sistem telah dioptimasi untuk mendeteksi virus Corona SARS-CoV-2, penyebab COVID-19 secara molekuler.

“Sampai saat ini, Lembaga Biologi Molekuler Eijkman, telah menerima sebanyak 6.124 sampel, atau rata-rata 314 sampel per hari, berkisar dari 31 sampai 657 sampel per hari,” ungkapnya.

Di samping itu, Amin mengatakan bahwa sampel pengujian berasal dari teknik pengambilan sampel swab, baik dari nasofaringeal, maupun dari orofaringeal. Untuk mendukung kemampuan pengujian, LBM Eijkman peningkatan kapasitas melalui penambahan mesin ekstraksi, bernama QIACube Connect.

Alat ini mampu bekerja secara otomatis untuk ekstraksi dan memiliki sistem pemurnian.

“Semula kapasitas ekstrasi hanya 180 sampel per hari, sekarang bisa menjadi 325 sampel per hari. Deteksi dengan metode PCR, ya,” katanya.

Alat tersebut merupakan bantuan dari BIN yang digunakan sejak awal April lalu. Dengan bertambahnya satu mesin QRT PCR, menjadikan lembaga Eijkman memiliki tiga buah mesin QRT PCR saat ini.

Sementara itu, LBM Eijkman juga berkontribusi untuk menyediakan VTM, Viral Transport Medium bagi fasilitas pelayanan kesahatan di seluruh Indonesia. VTM ini merupakan media untuk menyimpan spesimen virus corona SARS-CoV-2 yang diambil dari swab.

“Sampai saat ini LBM Eijkman telah mendistribusikan sebanyak 40.000 tabung VTM ke 31 provinsi yang ada di Indonesia. Dengan kapasitas tersebut di atas, maka Lembaga Biologi Molekuler Eijkman menyumbangkan atau berkontribusi dalam memberikan sample COVID sebanyak kurang lebih 15% dari kapasitas nasional,” ujar Amin.

Ia juga mengatakan bahwa saat ini ada 48 laboratorium yang ditunjuk untuk melakukan pemeriksaan COVID-19 di Indonesia.

Kapasitas deteksi virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19 ini, secara molekuler di LBM Eijkman akan terus ditingkatkan seiring dengan semakin tingginya jumlah kasus yang harus diperiksa. Sehingga, penanganan pasien COVID-19 diharapkan dapat segera teratasi dengan pengobatan yang baik dan benar. (Ham)

Baca juga :  Gandeng KPK, 40 ASN Kementerian ESDM Ikuti Pelatihan Refleksi dan Aktualisasi Sinergitas

Berita Terkait

Buka Posko Pengaduan, Menaker Instruksikan Perusahaan Harus Bayarkan THR Penuh dan Tepat Waktu
Majalah Eksekutif Komunitas Todays Berbagi 100 Nasi Kotak untuk Berbuka Puasa di Taman Palem Lestari
Kedekatan Brigjen Riyanto dengan Petani Karang Mukti Cermin Komitmen TNI Dukung Petani Produktif dan Sejahtera
Jasa Raharja dan Polri Usulkan 2 Maret Jadi Hari Keselamatan Jalan Nasional
Terus Genjot Kemampuan Kehumasan, Humas Polri Gelar Sertifikasi Tingkat Pama
Ini Alasan Jokowi Beri Pangkat Jenderal Kehormatan pada Prabowo Subianto
Prabowo Subianto Resmi Dapat Pangkat Jenderal Kehormatan dari Jokowi
JMSI Bantu Pendidikan Jarak Jauh SiberMu

Berita Terkait

Kamis, 28 Maret 2024 - 19:13 WIB

Chandra Aditiya Nugraha siap Maju Menjadi Ketua Umum Hikmah Budhi Periode 2024-2026

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:37 WIB

Komitmen Tegas Iqbal Irsyad Jadikan PWI Jaya Lahan Pengabdian Bukan Cari Uang

Rabu, 27 Maret 2024 - 17:57 WIB

Majalah Eksekutip Komunitas Todays Berbagi 150 Nasi Kotak pada Warga yang Melintas Didepan Sedayu Mall

Rabu, 27 Maret 2024 - 17:30 WIB

Bimbel Koguredu Kembali Bagikan 150 Nasi Kotak untuk Berbuka Puasa

Rabu, 27 Maret 2024 - 17:02 WIB

Bapas Kelas 1 Jakbar Santuni Puluhan Klien Anak Pemasyarakatan dan Yatim Piatu

Rabu, 27 Maret 2024 - 15:05 WIB

Mampukah Indonesia Mencapai Zero Diskriminasi HIV pada 2030

Senin, 25 Maret 2024 - 17:16 WIB

PT KCN Ikut Partisipasi Berikan Santunan di Acara FKPPI Cilincing

Senin, 25 Maret 2024 - 16:01 WIB

PDKB PLN Tim yang Bertaruh Nyawa untuk Memastikan Listrik Tetap Menyala

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari ifakta.co

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca