[Cek Fakta]: HM Sampoerna akan Musnahkan Prodak Rokok Karena Terpapar COVID-19?

- Jurnalis

Minggu, 3 Mei 2020 - 12:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ifakta.co, Jakarta – Sebuah pesan berantai yang menyebut produk-produk HM Sampoerna seperti Sampoerna Mild, Sampoerna kretek, dan Magnum akan dimusnahkan karena terpapar virus penyebab COVID-19 beredar di media jejaring sosial.

Pesan tersebut muncul setelah terkait informasi 500 karyawan HM Sampoerna yang diduga terpapar COVID-19 dan dua diantaranya meninggal.

Dalam pesan yang beredar di aplikasi WhatsApp, tertaut pula berita dari Suara.com dengan judul “500 Karyawan HM Sampoerna Diduga Terpapar Corona, 2 Meninggal”. Berita itu ditayangkan pada 30 April 2020. 

Berikut narasi yang disampaikan dalam pesan yang beredar tersebut:

“Pengeluaran rokok ekspedisi tgl 25 maret 2020 sampe 30 april 2020 akan ditarik pihak terkait untuk dimusnahkan, diantaranya product hm.sampoerna : djisamsoe, sampoerna mild, sampoerna keretek, magnum.”

Namun, benarkah HM Sampoerna akan menarik dan memusnahkan produk-produk mereka terkait 500 karyawan yang meninggal akibat COVID-19?

Tangkapan layar pesan berantai yang menyatakan HM Sampoerna menarik produknya untuk dimusnahkan akibat terpapar COVID-19. (WhatsApp)

Penjelasan:

Di dalam berita yang disematkan oleh pesan tersebut tidak ada satu pun informasi yang menyebutkan pihak Sampoerna akan menarik semua produk-produk mereka untuk dimusnahkan.

Berita tersebut berisi tentang ratusan karyawan PT HM Sampoerna Rungkut yang diduga terpapar COVID-19. Di antara ratusan karyawan tersebut, sebanyak 100 orang telah diisolasi dan menjalani rapid test dengan hasil positif. 

Direktur PT HM Sampoerna Elvira Lianita mengatakan tidak benar adanya penarikan produk-produk HM Sampoerna untuk dimusnahkan. 

Elvira, sebagaimana tercantum dalam berita ANTARA, mengatakan sejak ada dua karyawan yang dinyatakan positif COVID-19, perusahannya telah menghentikan aktivitas di pabrik Rungkut 2 pada 27 April 2020.

Elvira mengatakan pihaknya telah melakukan karantina produk selama lima hari sebelum akhirnya didistribusikan ke konsumen, atau dua hari lebih lama dari batas atas stabilitas lingkungan COVID-19 yang disarankan oleh European CDC (European Centre for Disease Prevention and Control) dan juga World Health Organization (WHO).

Saran dua organisasi dunia itu terkait virus penyebab COVID-19 dapat bertahan selama 72 jam pada permukaan plastik dan stainless steel, kurang dari 4 jam pada tembaga dan kurang dari 24 jam pada kardus.

Dalam berita lain ANTARA, Elvira mengatakan perusahaannya telah melakukan penyemportan disinfektan di seluruh fasilitas pabrik, melakukan penelusuran kontak, meminta karyawannya melakukan tes COVID-19 dan melakukan karantina mandiri. 

Klaim  : Produk rokok HM Sampoerna akan dimusnahkan karena terpapar COVID-19

Rating : Salah/Hoax
▪Sumber : Kantor Berita Antara

(amr)

Berita Terkait

PLN Gelar Lomba Mewarnai Anak TK dan SD untuk Kembangkan Minat Anak di Hari Anak Nasional
Ditreskoba Berhasil Ungkap Narkotika Jenis Sabu Seberat 6 KG Didalam Boneka
Tongkat Estafet Pucuk Pimpinan Polres Nganjuk Kini Resmi Dipegang AKBP Siswantoro
Hari Bhakti Adhyaksa ke-64 dan HUT IAD 2024, Kejari Nganjuk Gelar Baksos dan Donor Darah
Polres Jember Beri Pembekalan Psikologi Massa Bagi Anggota untuk Pengamanan Pilkada
Polres Nganjuk Gelar Latihan Dalmas Gabungan Personel Polres dan Polsek, Disiapkan Untuk Pilkada Serentak 2024
Gelar Rakorwas Bareng Kompolnas, Kapolri Ingin Polri Jadi Organisasi Modern
Lurah Tegal Alur : Adalah Hal Tidak Mungkin Dirinya Katakan Proyek Selesai 20 Hari, SPK Saja 3 Bulan

Berita Terkait

Kamis, 25 Juli 2024 - 20:12 WIB

Kasdim 0510/Tigaraksa Hadiri Pemusnahan BB Kejari Kabupaten Tangerang

Kamis, 25 Juli 2024 - 15:52 WIB

Kejari Kabupaten Tangerang, Musnahkan Barang Bukti 86 Perkara Pidana Yang Telah Inkracht

Rabu, 24 Juli 2024 - 13:48 WIB

Dandim 0510/Tigaraksa Pantau Langsung Donor Darah: Jaga Stock Darah Untuk Masyarakat

Selasa, 23 Juli 2024 - 18:18 WIB

Gelar Pelatihan Video Kreatif, Benyamin: Wujudkan SDM Tangsel yang Unggul di Era Digital

Selasa, 23 Juli 2024 - 17:22 WIB

PT Karya Muda Indochem Group Gelar Santunan Anak Yatim Piatu

Selasa, 23 Juli 2024 - 17:02 WIB

Pj Bupati Apresiasi Kolaborasi Bapenda dengan IPPAT, Tingkatkan Perolehan PAD

Senin, 22 Juli 2024 - 00:21 WIB

Ulang Tahun Bisma, Cucu Pertama Sekjen Apdesi Kabupaten Tangerang Diisi Acara Tasyakuran

Senin, 22 Juli 2024 - 00:12 WIB

Proyek Siluman SPAL Diduga Dikerjakan Amburadul Tanpa Memikirkan Mutu dan Kualitasnya

Berita Terbaru

Kegiatan santunan anak yatim di SDN 01 Sidoko Gunung Kaler (Poto: ifakta.co/sibti)

Pendidikan

Peduli Sesama, SDN 01 Sidoko Gunung Kaler Santuni Yatim

Jumat, 26 Jul 2024 - 13:13 WIB

Eksplorasi konten lain dari ifakta.co

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca