Merasa Diserobot Tanahnya Oleh Oknum, Kades Rawaboni Pakuhaji Siap Jadi Saksi

- Jurnalis

Jumat, 30 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANGERANG – Persoalan sengketa tanah seakan tidak ada habis-habisnya terjadi dibumi Indonesia. Hal ini seperti yang dialami oleh keluarga Nurman warga desa Rawaboni, Kecamatan Pakuhaji, Tangerang, Banten.

Nurman mengatakan tanahnya diserobot oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Tanah kami diukur oleh oknum tanpa sepengetahuan kami sebagai ahli waris, hingga timbul sertifikat,”ujar Nurman, saat ditemui advokat Fahri dan Faris, Rabu 28 Agustus 2019.

Sementara itu, Kepala Desa Rawaboni Ramli mengatakan tidak ada pemberitahuan saat ada pengukuran tanah milik ahli waris atas nama Nurman cs.

“Saya tahunya setelah ada keluarga ahli waris datang menghadap ke kantor Desa, karena muncul sertifikat yang jumlahnya 1725 meter,”ucap Kades.

Menurut Ramli, sebenarnya masalah ini terjadi karena banyaknya para oknum yang memang dengan sengaja tidak melibatkan keluarga ahli waris dalam pengukuran. Tujuan supaya lebih leluasa dalam melakukan transaksi karena di anggap keluarga ahli waris “bodoh” l.

“Kami sudah membantu pihak keluarga ahli waris Nurman Cs, dengan membantu pengukuran ulang dari Jumlah sertifikat 2000 meter menjadi 1128 meter sesuai dengan jumlah yang di jual keluarga ahli waris,”katanya.

Dalam pertemuan tersebut Ramli siap mendukung dan membantu jika permasalahan ini sampai ke ranah hukum dan siap menjadi saksi.

“Saya siap menjadi saksi bila diperlukan,”pungkasnya. (hambali)

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berita Terkait

Pemkot Tangerang Launcing Layanan PBG 10 Jam Selesai untuk Rumah Tinggal Sederhana
Beberapa Hotel di Kota Tangerang Akan Adakan Party DJ
Proyek Lanjutan RSUD Panunggangan Barat Diduga Main Mata Dengan Dinas
Tangerang Expo 2024 Diduga Ada Penyalahgunaan Anggaran
Operasi Pekat Maung 2024: Polresta Tangerang Gelar Patroli Antisipasi Peredaran Miras
RSUD Balaraja Raih Prestasi Penganugerahan Zona Integritas dari Kementerian PANRB
Polresta Tangerang Gelar Apel Malam Operasi Pekat Maung 2024
Aktivis minta Gakkum KLH Usut Tuntas TPS Ilegal di Serpong

Berita Terkait

Jumat, 13 Desember 2024 - 09:48 WIB

Pemkot Tangerang Launcing Layanan PBG 10 Jam Selesai untuk Rumah Tinggal Sederhana

Jumat, 13 Desember 2024 - 01:52 WIB

Beberapa Hotel di Kota Tangerang Akan Adakan Party DJ

Jumat, 13 Desember 2024 - 01:43 WIB

Proyek Lanjutan RSUD Panunggangan Barat Diduga Main Mata Dengan Dinas

Kamis, 12 Desember 2024 - 22:27 WIB

Tangerang Expo 2024 Diduga Ada Penyalahgunaan Anggaran

Kamis, 12 Desember 2024 - 19:14 WIB

Operasi Pekat Maung 2024: Polresta Tangerang Gelar Patroli Antisipasi Peredaran Miras

Berita Terbaru

Dongkrak kinerja perdagangan berjangka komoditi, kemenperin menggandeng Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan platform usaha dibidang emas terverifikasi resmi

Ekonomi & Bisnis

Literasi dan Pameran Perdagangan Emas Fisik Dengan Sistem Digitalisasi

Sabtu, 14 Des 2024 - 15:25 WIB