Proyek Rehab Kelas SMPN 1 Curug Dikeluhkan

- Jurnalis

Minggu, 29 September 2024 - 20:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KABUPATEN TANGERANG,  ifakta.co – Proyek rehabilitasi ruang kelas SMPN 1 Curug dituding minim pengawasan, dan beresiko membahayakan bagi siswa dan suluruh warga sekolah.

Pasalnya, dalam proyek tersebut nampak para pekerja tidak menggunakan alat pelindung diri dan tidak memasang pembatas atau rambu – rambu disekitar lokasi pekerjaan.

Berdasarkan pantauan dilokasi pada Jumat (27/9/2024) nampak sisa sisa pembongkaran seperti besi – besi cor,  plat gelombang yang terbuat dari bahan galvanis yang digunakan untuk membungkus material cor pada lantai atau dak beton dibiarkan tergeletak dilokasi yang berdekatan dengan lorong yang menjadi satu satunya akses keluar masuk siswa dan seluruh warga sekolah.

Bukan cuma itu, proses pembongkaran ruang kelas pada lantai dua disinyalir kurang mempertimbangkan aspek keselamatan siswa dan warga sekolah, pasalnya berdasarkan pantauan dilokasi tidak ada satupun jaring pengaman yang dipasang untuk menghindari sisa material yang dikhawatirkan dapat menimpa siswa.

Baca juga :  Denny Charter : ASN Tidak Netral di Pemilu Bupati Adalah Penghianat Demokrasi

Hal tersebut dibenarkan Muhamad, Salahsatu warga  yang mengaku sedikit khawatir proyek pembangunan rehabilitasi ruang kelas malah akan berdampak buruk bagi putrinya yang tengah menimba ilmu di SMPN 1 Curug.

“Bicara khawatir mah watir banget, namanya anak anak tau – tau ada bata dari atas jatoh siapa yang mau tanggung jawab,” kata Muhammad.

Baca juga :  Nyawa Bocah Melayang, Galian Tanah di Rajeg Tetap Beroprasi

Disamping mengabaikan faktor keselamatan, ia menduga pengerjaan proyek tersebut  tidak memenuhi spesifikasi bahan bahan bangunan  yang sudah direncanakan dan ditetapkan

“Saya juga pernah mengerjakan proyek Pemda, tapi ya gitu gitu amat, bisa kita lihat dari penggunaan merek semen aja saya menduga sudah diakali, belum lagi ukuran dan ketebalan besi yang mereka pakai, wah ini mah udah ampun – ampun,” ungkap Muhammad.

Berita Terkait

DPK KNPI Kecamatan Mekar Baru Gelar Rakercam Ke-VI Di Anyer
Quick Response Polresta Tangerang Tangani Kasus Penganiayaan Remaja di Pagedangan Udik
Wabup Tangerang Dampingi Wamentan, Sukseskan Pelaksanaan Program MBG
Klarifikasi Resmi: Diskominfo Bukan Calo Terhadap Media
Upaya Pendekatan Diri Kepada Masyarakat, Aipda Arif Nur, SH Optimalkan Sambang DDS di Desa Onyam
Redaksi ifakta.co Mengucapkan Selamat dan Sukses Atas Di Lantiknya Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah
Grand Opening Shine Me Up Beauty Bar di Ruko Permata Taman Palem Kota DKI Jakarta Barat
Pj Bupati Tangerang Pimpin Upacara Pembukaan TMMD ke-123 di Bantar Panjang Tigaraksa

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 23:28 WIB

DPK KNPI Kecamatan Mekar Baru Gelar Rakercam Ke-VI Di Anyer

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:42 WIB

Quick Response Polresta Tangerang Tangani Kasus Penganiayaan Remaja di Pagedangan Udik

Jumat, 21 Februari 2025 - 16:22 WIB

Wabup Tangerang Dampingi Wamentan, Sukseskan Pelaksanaan Program MBG

Jumat, 21 Februari 2025 - 16:10 WIB

Klarifikasi Resmi: Diskominfo Bukan Calo Terhadap Media

Kamis, 20 Februari 2025 - 23:41 WIB

Upaya Pendekatan Diri Kepada Masyarakat, Aipda Arif Nur, SH Optimalkan Sambang DDS di Desa Onyam

Berita Terbaru