KABUPATEN TANGERANG, ifakta.co – Kejuaraan Internasional Kasad 6th Asian Taekwondo Open Championships 2024 resmi ditutup oleh Letjen TNI Richard T.H. Tampubolon, SH., MM, Pengurus Besar Taekwondo Indonesia, yang berlangsung di Indoor Stadion Indomilk, Jl. Dasana Indah, Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Sabtu (19/10/2024).
Komandan Kodim 0510/Tigaraksa, Letkol Arh Syarief SB turut memantau dan menghadiri jalannya final dan penutupan kejuaraan bersama ratusan penonton dan peserta dari berbagai negara.
Dalam sambutannya, Letjen Richard mengawali dengan ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Ia menyatakan, “Puji syukur kita panjatkan karena seluruh rangkaian pertandingan telah berjalan lancar dan sukses.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dengan bangga, ia mengungkapkan kekagumannya terhadap performa luar biasa para atlet dari 21 negara, termasuk beberapa yang baru saja berlaga di Olimpiade. “Ini adalah kebanggaan bagi kita semua, terutama karena setelah 13 tahun, Indonesia kembali menjadi tuan rumah kejuaraan taekwondo internasional yang bergengsi ini,” tuturnya.
Letjen Richard juga menekankan bahwa kejuaraan ini merupakan ajang penting bagi atlet Indonesia untuk mengasah kemampuan mereka menjelang SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade.
Ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, termasuk Kementerian Pemuda dan Olahraga, KONI, dan sponsor seperti John Group, Bank Mandiri, Bank Mayapada, JHL Group, PT Indofood, dan PT Bayan Resort. “Tanpa dukungan Anda, kejuaraan ini tidak akan terlaksana dengan baik,” tambahnya.
Di akhir sambutannya, Letjen Richard memberikan apresiasi kepada panitia dan ofisial yang bekerja keras di balik layar. Ia juga mengucapkan selamat kepada para atlet atas prestasi yang telah diraih dan mengingatkan bagi mereka yang belum berhasil untuk tidak menyerah.
“Jadikan pengalaman ini sebagai pelajaran berharga untuk meraih kemenangan di kesempatan berikutnya,” pesannya.
Dengan semangat persatuan, Letjen Richard menutup acara dengan pernyataan resmi penutupan kejuaraan. “Terima kasih kepada semua penonton dan pendukung yang telah memberikan semangat kepada para atlet. Dukungan Anda sangat berarti,” tutupnya.
Disela – sela acara, Dandim 0510/Tigaraksa, Letkol Arh Syarief SB mengungkapkan rasa bangga atas kesuksesan kejuaraan yang dihadiri oleh atlet dari 21 negara. “Kejuaraan ini bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga ajang untuk meningkatkan kualitas dan prestasi taekwondo Indonesia di pentas internasional,” ujarnya.
Ia menilai pelaksanaan acara yang terorganisir dengan baik ini sebagai bukti komitmen semua pihak dalam memajukan olahraga taekwondo di Tanah Air. “Sejak awal pelaksanaan hingga penutupan, terjalin kerja sama antara panitia, sponsor, dan pemerintah dalam mendukung keberhasilan acara,” lanjut Dandim.
Dandim juga berharap pengalaman dari kejuaraan ini dapat menjadi motivasi bagi para atlet untuk lebih giat berlatih dan berprestasi di event-event mendatang. “Kami berharap, dengan pengalaman berharga ini, atlet-atlet kita dapat bersaing dengan lebih baik di tingkat internasional dan masa depan taekwondo Indonesia akan semakin cerah,” pungkasnya.
Dikesempatan itu, dilakukan penyerahan piagam penghargaan kepada panitia dan sponsor, serta penghargaan medali bagi para pemenang lomba Poomsae.
Sementara itu, perolehan Medali dan Penghargaan untuk kategori:
a. Poomsae Gaya Bebas Pria Perorangan Diatas 17 Tahun:
1). Indonesia
2). Singapore
3). Indonesia dan Indonesia,
b. Poomsae Gaya Bebas Perempuan Perorangan DiAtas 17 Tahun
1). Korea
2). Indonesia
3). ATU dan Indonesia
c. Pasangan Poomsae Gaya Bebas
1). Singapore
2). Malaysia
3). Indonesia
d. Wasit Terbaik
1). Mr. Mulyadi djansen from Indonesia
2). Ibu Yu TAI dari Tiongkok
3). Tuan Kun-YI LEE dari Taiwan
e. Pelatih Terbaik
1). Defia rosmaniar, of Indonesia national team
2). Nari lee dari tim poomsae nasional Singapura
3). Jin jun beom of Malaysia national poomsae team
f. Atlet Terbaik
1). KHAW Nicholas dari Singapura
2). KIM Hyo-Min dari Korea
g. Semangat Berjuang yang Baik
1). Lui Ching Nam dari Hong Kong
2). Rahayu aprila dwi from Indonesia
h. Tim Terbaik
1). Timnas Indonesia
2). Tim poomsae nasional Singapura
3). Malaysia national poomsae team
Dengan berakhirnya kejuaraan ini, harapan untuk melihat lebih banyak atlet Indonesia berprestasi di pentas dunia semakin menguat. Keberhasilan Kasad 6th Asian Taekwondo Open Championships 2024 tidak hanya menegaskan komitmen Indonesia dalam dunia olahraga, tetapi juga menciptakan momentum bagi perkembangan taekwondo di Tanah Air.
Hadir dalam acara ini, Mr. Prof. Choue Chung-won Presiden ATU, Letjen TNI Richard T.H Tampubolon, SH., MM Pengurus Besar Taekwondo Indonesia, Mayjen TNI Amrin Ibrahim Ketua Panitia/Staf Ahli Kasad, Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman Ketua KONI. Prof. Kyu Seok Lee Presiden Persatuan Taekwondo Asia, Mr. Kijoo MOON Ketua Komite Penasihat ATU, Bapak Irwan Nugraha, Wakil Ketua PBTI, Sangcheon KIM-CSB Anggota dan Wakil Sekretaris Jenderal ATU, Brigjen TNI Anggara Sitompul Ketua Olahraga Prestasi, Rajendran Muthusamy Delegasi Teknis WT dan Anggota Dewan ATU, Agung Hartoyo Staf Khusus Ketua Umum PBTI Kolonel Inf Bram Pramudia S.E Kasrem 052/Wkr mewakili Danrem 052/Wkr, Letkol Arh Syarief SB Dandim 0510/Trs, Suroho Ketua Deputi IV Kemenpora RI, Jery Hermawan AsiaTaekwondo Union, Dr. Hj. Airin Rachmi Diany, S.H., M.H. Ketum PBTI Prov. Banten, Para Pengurus dan Panitia Pelaksana Kejuaraan Internasional Kasad 6th Asian Taekwondo Open Championships 2024.