Walimatul Khitan, Salah Satu Sarana Lestarikan dan Perkenalkan Kesenian Melayu

- Jurnalis

Sabtu, 14 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kegiatan Walimatul Khitan di Kota Medan yang menampilkan performa grup musik Melayu Lebah Begatong. (Foto: Istimewa)

Kegiatan Walimatul Khitan di Kota Medan yang menampilkan performa grup musik Melayu Lebah Begatong. (Foto: Istimewa)

MEDAN, ifakta.co – Budaya Melayu sebagai salah satu kebudayaan yang subur dan kental di tengah-tengah masyarakat Kota Medan, Sumatera Utara, hingga saat ini.

Selain kekompakan dan adatnya, Melayu juga dikenal dengan pantun yang berisikan nasehat hingga jenaka.

Di Kota Medan, ada sebuah kelompok musik yang masih melestarikan budaya tersebut adalah Lebah Begantong. Nama Lebah Begantong tak asing lagi bagi masyarakat Medan, Sumatera Utara.

Lebah Begantong mulai mencuri perhatian publik setelah video penampilan mereka yang memadukan musik melayu dan pantun jenaka viral di berbagai platform media sosial di awal tahun 2020 an.

Budaya Melayu akhir-akhir ini mulai ditinggalkan. Untuk itu, peran serta masyarakat melalui kegiatan-kegiatan yang dilakukan secara swadaya dan swadana dapat menjadi salah satu instrumen untuk melestarikannya.

Baca juga :  Syamsul Jahidin Raih Penghargaan Non Hakim Mediator Gold Award 2024

Seperti yang dilakukan oleh keluarga Arif Rifai di Kota Medan, melalui kegiatan Walimatul Khitan ananda Dzaki Musyaffa Rifai yang menampilkan performa Grup Musik Melayu Lebah Begantong diharapkan akan memperkenalkan dan terus melestarikan budaya Melayu di tengah-tengah masyarakat.

Menurutnya, kebudayaan Melayu harus dapat disebarkan di pelosok negeri untuk mengimbangi pengaruh budaya asing yang tidak sesuai dengan budaya warisan leluhur tersebut.

Baca juga :  Personel dan Mitra Kerja yang Berhasil Tangkap Penjahat di Ganjar Penghargaan oleh Kapolsek Pulogadung

Di tempat yang sama, Pengamat Kesenian dari Jawa Barat Agung Herwanto yang turut hadir dalam gelaran kesenian Lebah Begantong tersebut mengungkapkan bahwa lantunan syair-syair lagu melayu mengandung pesan moral, kehidupan, dan gampang diterima oleh pendengarnya.

Berita Terkait

Polres Nganjuk Gelar Patroli Skala Besar, Ciptakan Kamtibmas Hingga Pelosok Desa
Demi Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa, 4.928 Pegawai Desa Sulsel Mengikuti Pelatihan P3PD Tahap II
Muswil 1 DPW IP-KI Jawa Tengah hasilkan Setiarini Tjatur. R, SH, MBL Sebagai Ketua IP-KI Jateng
Cek Kesiapan Lomba Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024, Kapolres Nganjuk: Salut dengan Kerukunan Antarperguruan Silat Binaan Tiga Pilar
Cegah Karhutala, 18 Lokasi Disegel Gakkum KLHK.
BONGKAR SINDIKAT KAYU ILEGAL ASAL KALIMANTAN. DIREKTUR PERUSAHAAN PEREDARAN KAYU ILEGAL DITANGKAP GAKKUM LHK
Polres Nganjuk Evakuasi Dua Penderita ODGJ di Desa Kelurahan ke RSJ Menur Surabaya
Aipda Slamet Wiyono Harumkan Nama Polres Nganjuk, Sabet Juara Tiga dalam Kejuaraan Nasional Karate Piala Kapolri Cup 2024

Berita Terkait

Senin, 7 Oktober 2024 - 20:21 WIB

Polres Nganjuk Gelar Patroli Skala Besar, Ciptakan Kamtibmas Hingga Pelosok Desa

Senin, 7 Oktober 2024 - 09:11 WIB

Demi Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa, 4.928 Pegawai Desa Sulsel Mengikuti Pelatihan P3PD Tahap II

Minggu, 6 Oktober 2024 - 16:51 WIB

Muswil 1 DPW IP-KI Jawa Tengah hasilkan Setiarini Tjatur. R, SH, MBL Sebagai Ketua IP-KI Jateng

Kamis, 3 Oktober 2024 - 20:44 WIB

Cek Kesiapan Lomba Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024, Kapolres Nganjuk: Salut dengan Kerukunan Antarperguruan Silat Binaan Tiga Pilar

Kamis, 3 Oktober 2024 - 14:32 WIB

Cegah Karhutala, 18 Lokasi Disegel Gakkum KLHK.

Berita Terbaru

Megapolitan

Pemilihan LMK Kelurahan Semanan Diikuti 2 Kandidat

Senin, 14 Okt 2024 - 09:00 WIB

Eksplorasi konten lain dari ifakta.co

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca