Pengguna Jalan di Kota Tangerang Keluhkan Pengerjaan Proyek PDAM TB

- Jurnalis

Rabu, 23 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA TANGERANG, ifakta.co – Johan, salah satu warga pengguna jalan di Kota Tangerang mengeluhkan kondisi jalan-jalan macet lantaran adanya proyek galian pipa raksasa milik PDAM TB. Pasalnya dalam proyek pembangunan penyediaan air bersih tersebut ada beberapa hal yang perlu di benahi oleh kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut.

“Saya lihat di beberapa titik lokasi pengerjaan proyek pihak PDAM TB diduga juga tidak melibatkan atau berkoordinasi dengan Instansi terkait baik Dishub ataupun Polisi, untuk membantu mengurai kemacetan yang terjadi karena pengerjaan proyek penggalian pipa air bersih tersebut,” kata Johan, Rabu (23/10/2024).

Baca juga :  KASAD 6Th Asian Taekwondo Open Championship 2024 Sukses Digelar,Lejten TNI Richard : Ini adalah kebanggaan kita

Lanjut dia pengerjaan diduga lambat yang sampai saat ini pekerjaannya tak kunjung selesai. Jalan jalan yang terkena proyek pembangunan, perbaikan nya tidak sesuai dengan kondisi jalan sebelumnya dan terkesan asal asalan dalam mengerjakannya.

“Rambu rambu yang kurang ada di lokasi proyek pengerjaan PDAM TB, sehingga berpotensi terjadinya kecelakaan. Itu beberapa hal yang perlu di evaluasi oleh PDAM TB,” tutupnya.

Sementara, saat wartawan mencoba menghubungi Humas PADAM TB, Ade Maruli Via WhatsApp hingga kini belum memberikan keterangan atau menjawabnya.

Sementara dari laporan warga gerendeng, akibat proyek PDAM TB tersebut, sebuah truk berukuran besar pengangkut granit terperosok di di Jalan Ks Tubun, Grendeng, Karawaci, Kota Tangerang, tadi pagi.

Baca juga :  Bapenda Gelar Doa Bersama Almarhum H. Ismet Iskandar

Tak hanya itu, sejak dimulainya Proyek galian pipa PDAM TB di wilayah tersebut banyak dikeluhkan warga lantaran proyek itu telah berdampak pada hancurnya infrastruktur jalan raya dan menjadi penyebab kemacetan dibeberapa ruas jalan seperti di Jalan M. Toha, Ks Tubun, Jalan Otista dan Sangego.

Berita Terkait

Kapolresta Didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Kota Tangerang Hadiri Peringatan Hari Ibu Ke-96
Kos-kosan Dekat Masjid Pesanggrahan Diduga Jadi Tempat Prostitusi Online
Kasi Humas Polresta Tangerang Hadiri Pembukaan Taman Mangrove Festival 2024
Serahkan Penghargaan Tangerang Pos Award 2024, Andra Soni: Media Adalah Mitra Strategis Pembangunan
Disperindag Kabupaten Tangerang Gelar Operasi Pasar Gerakan Pangan Murah di 29 Kecamatan
Komandan Lanud Adi Soemarmo Terima Sertifikat Dan Sport Pilot License (SPL)
Pemkab Tangerang Ganjar 25 Perusahaan Penghargaan CSR Award 2024
Terpilih Aklamasi, Bos Radar Banten Group Mashudi Nahkodai Ketua PWI Provinsi Banten
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 22 Desember 2024 - 19:26 WIB

Kapolresta Didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Kota Tangerang Hadiri Peringatan Hari Ibu Ke-96

Minggu, 22 Desember 2024 - 01:11 WIB

Kos-kosan Dekat Masjid Pesanggrahan Diduga Jadi Tempat Prostitusi Online

Sabtu, 21 Desember 2024 - 18:25 WIB

Kasi Humas Polresta Tangerang Hadiri Pembukaan Taman Mangrove Festival 2024

Sabtu, 21 Desember 2024 - 13:02 WIB

Serahkan Penghargaan Tangerang Pos Award 2024, Andra Soni: Media Adalah Mitra Strategis Pembangunan

Jumat, 20 Desember 2024 - 17:28 WIB

Disperindag Kabupaten Tangerang Gelar Operasi Pasar Gerakan Pangan Murah di 29 Kecamatan

Berita Terbaru

Putusan kasasi PT Sri Rejeki Isman yang emiten berkode SRIL atau Sritex ditolak Mahkamah Agung. (Foto: Dok.Sritex)

Ekonomi & Bisnis

MA Tolak Permohonan Kasasi, Sritex Tetap Pailit

Minggu, 22 Des 2024 - 08:54 WIB