Warga Dan Pengguna Jalan Keluhkan Tanah Urugan Berceceran di Jalan Raya Pasarkemis – Rajeg

- Jurnalis

Sabtu, 18 Mei 2024 - 16:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KABUPATEN TANGERANG, ifakta.co – Proyek
Pengembangan Pembangunan Perumahan yang berlokasi di Desa Sindang Panon di keluhkan pengguna jalan dan warga Kampung Picung,Desa Pasar Kemis,Kecamatan Pasar Kemis,Kabupaten Tangerang.

Keluhan tersebut muncul karena banyak bongkahan tanah urug dari aktivitas proyek tersebut berceceran di sepamjang jalan.

Ceceran bongkahan tanah urugan yang mengotori jalan raya Pasar Kemis – Rajeg itu sangat mengganggu aktivitas warga dan pengguna jalan. Ketika cuaca panas menimbulkan polusi udara disaat hujan dikwatirkan terjadi Laka Lantas akibat jalan licin.

Ramli seorang warga sekitar jalan Raya Rajeg – Pasar Kemis, Jum’at (17/05/2024) mengungkapkan keresahannya atas aktivitas tersebut, banyaknya tanah yang tumpah di jalan dan di biarkan berserakan.

” Pengemudi Dam truck seharusnya menutup bagian bak belakang truk agar tanah tidak berserakan di jalan jika ada tanah yang tumpah semestinya di bersihkan kembali oleh pihak perusahaan,” katanya.

Baca juga :  Sinergi, Jaga Kerukunan Dandim 0506/Tgr Silaturahmi Dengan Pengurus FKUB

Sementara, Kosim Ketua RT 05/05 Kampung Picung Desa Pasar Kemis Kabupaten Tangerang membenarkan adanya keluhan dari warga dan pengguna jalan, selain berdebu jalan juga akan licin ketika turun hujan di khawatirkan terjadi laka lantas.

“Seharusnya pihak perusahaan memikirkan dampak bagi pengguna jalan lainnya. Bagaimana jika pengguna jalan jatuh, siapa yang akan bertanggung jawab. Saya berharap pihak pengusaha dapat merespon apa yang menjadi keluhan warga,” ujarnya.

Baca juga :  Persiapan Pengecoran Satgas TMMD Bersama Warga Pasang Begisting Dan Perataan Jalan

Maryanto,pengendara Roda Dua yang setiap hari melintasi jalan raya tersebut mengungkapkan,” Tolong pihak terkait bisa menertibkan dum truck yang melanggar SOP dan memberikan teguran kepada perusahaan,sudah lama terganggu akibat material tanah yang tercecer menjadi debu ketika hujan menjadi licin.sangat membahayakan untuk sepeda motor.”tandasnya

(ACL)

Berita Terkait

Cairan Pencuci Piring Ekonomi Gelar Program Mabar Spesial Ramadhan: Tingkatkan Keterampilan Santri di Bogor
Hj Rismawati Maesyal Rasyid Dilantik Jadi Ketua TP PKK Kabupaten Tangerang
Satpol PP Gelar Operasi Pengawasan Tertib Ramadan di Wilayah Gading Serpong, Kecamatan Kelapa Dua
Kapolsek Balaraja Melaksanakan Kegiatan Silaturahmi & Buka Puasa Bersama di Yayasan Ponpes Al-Badar Desa Sukamurni
Safari Ramadan 2025, Bupati Maesyal Ajak Masyarakat Bersatu Bangun Banten
Kapolsek Kelapa Dua Berbagi Takjil Kepengguna Jalan Depan Kantor Polsek Mako Kelapa Dua
Kapolresta Tangerang Gelar Berbagi Takjil di Sekitar Puspemkab Tangerang
Satpol PP Segel Usaha Karaoke di Selapajang Cisoka Karena Tak Patuh Aturan

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 15:00 WIB

Cairan Pencuci Piring Ekonomi Gelar Program Mabar Spesial Ramadhan: Tingkatkan Keterampilan Santri di Bogor

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:46 WIB

Hj Rismawati Maesyal Rasyid Dilantik Jadi Ketua TP PKK Kabupaten Tangerang

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:36 WIB

Satpol PP Gelar Operasi Pengawasan Tertib Ramadan di Wilayah Gading Serpong, Kecamatan Kelapa Dua

Selasa, 11 Maret 2025 - 06:05 WIB

Kapolsek Balaraja Melaksanakan Kegiatan Silaturahmi & Buka Puasa Bersama di Yayasan Ponpes Al-Badar Desa Sukamurni

Selasa, 11 Maret 2025 - 05:40 WIB

Safari Ramadan 2025, Bupati Maesyal Ajak Masyarakat Bersatu Bangun Banten

Berita Terbaru

Oplus_131072

Hukum & Kriminal

Satreskrim Polres Prabumulih Ringkus Diduga Dua Pelaku Pembunuh

Rabu, 12 Mar 2025 - 20:40 WIB