ifakta co MOJOKERTO – Menjelang HUT Polantas Ke 66, Polresta Mojokerto salurkan bantuan air bersih ke warga masyarakat Dusun/Desa Banyulegi Kecamatan Dawar Blandong yang terdampak kekeringan dan kurangnya pasokan air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum, Kabupaten Mojokerto selama tiga bulan, Selasa (21/09/21) Sore.
Sebanyak 5 truk tangki atau 30 ribu liter air bersih yang langsung disalurkan ke warga Dusun/Desa Banyulegi, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, JawaTimur.
Pantauan di lapangan, bantuan air bersih itu dimanfaatkan warga untuk air mandi dan masak. Pasokan air bersih tersebut langsung disalurkan door to door kepada warga dengan menggunakan bak plastik dan jerigen.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Turut hadir pada kegiatan tersebut diantaranya, Danramil 0815/08 Dawarblandong, Letda Inf Subini, Kabagops Polresta Mojokerto, Kompol. Maryoko, SH, Kasatlantas Polresta Mojokerto, AKP. Heru Sudjio Budi Santoso, SH, Kasat Binmas AKP Anang Leo, Kasi Propam IPDA Yuda, Kasi Humas IPDA MK Umam, Kapolsek Dawarblandong, Iptu. Agus Sugiarto, para anggota Polresta Mojokerto, Anggota Babinsa Koramil Dawarblandong, Kepala Desa Banyulegi Toni serta Forpimka Dawarblandong.
Kapolresta Mojokerto, AKBP. Rofiq Ripto Himawan, SiK.,SH.,MH yang turun langsung ke lokasi terdampak mengatakan, dalam rangka jelang HUT Ke – 66 Lalu Lintas Bhayangkara Polresta Mojokerto.
“Semoga bantuan air bersih yang disalurkan kepada warga Dusun/Desa Banyulegi ini dapat meringankan beban warga akan kebutuhan air bersih yang sulit diperoleh saat masa musim kemarau karena kurangnya pasokan air bersih,” ungkap Kapolresta.
Jadi penyaluran bantuan air bersih itu dilakukan untuk menindaklanjuti adanya informasi dari teman-teman relawan, media online dan warga masyarakat, yang dimana warga di Dusun/Desa Banyulegi, Kecamatan Dawarblandong ini sangat membutuhkan pasokan air bersih untuk mandi dan masak.
“Telah Kita salurkan sebanyak 30 ribu liter air bersih, semoga bermanfaat buat warga yang membutuhkan,” pungkas Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan.
Sementara itu, Kepala Desa Banyulegi Toni mengatakan, di Dusun Banyulegi terjadi kekurangan air karena dipicu adanya kerusakan pipa PDAM, sehingga air yang mengalir ke warga sangat sedikit.
“Saya berharap pipa PDAM bisa segera diperbaiki dan seluruh warga utamanya di Kecamatan Dawarblandong bisa mendapatkan air bersih yang cukup,” harap Toni.
(MAY).