TANGERANG, ifakta.co – Pemerintah Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, bekerja sama dengan Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan PGRI Kresek menggelar Lokakarya Strategi Penyusunan Konten Informatif, pada 19 dan 21 Juni 2024 di Aula Syeikh Bahauddin, Kantor Kecamatan Kresek.
Kegiatan ini bertujuan mendukung pengembangan ekonomi kreatif berbasis digital dan peningkatan mutu sumber daya manusia (SDM) melalui penguatan konten pada Sistem Informasi Masyarakat Kecamatan Kresek (SIMASKER).
Sebanyak 17 guru dari delapan SLTA di Kecamatan Kresek mengikuti pelatihan yang diformat secara blended learning. Mereka dibimbing langsung oleh dosen UNJ dan didampingi dua mahasiswa. Dalam sesi luring, peserta dilatih menyusun Konten Informatif Bebas Hoaks (KIBH), lalu melanjutkan penulisan artikel secara daring.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dari hasil lokakarya, 14 artikel dinyatakan layak tayang di SIMASKER. Capaian ini menjadi awal kontribusi nyata para pendidik dalam menyajikan informasi yang edukatif, objektif, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Ketua PGRI Kresek, Mustagpiri, menyebut kegiatan ini sangat penting bagi guru di semua jenjang pendidikan. “Guru perlu mampu menyusun konten yang menarik, faktual, dan kredibel. Ini juga bentuk pemberdayaan agar guru aktif mempublikasikan karya,” ujarnya.
Camat Kresek, Tatang Suryana, berharap kegiatan ini terus berlanjut dan peserta dapat berkolaborasi mengembangkan SIMASKER. “Kami ingin peserta ikut berkontribusi membangun Kecamatan Kresek melalui konten yang mereka hasilkan,” tuturnya.
(Sb-Alex)