Warga Penjaringan Keluhkan Kerusakan Jalan Akibat Proyek Galian Pipa

- Jurnalis

Senin, 26 Mei 2025 - 19:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga penjaringan keluhan jalanan yang rusak dampak proyek rekontruksi pipa sepanjang tanha pasir tanah merah macet dan ekstra hati hati (foto:ifakta.co/Lx)

Warga penjaringan keluhan jalanan yang rusak dampak proyek rekontruksi pipa sepanjang tanha pasir tanah merah macet dan ekstra hati hati (foto:ifakta.co/Lx)

JAKARTA ,ifakta.co – Warga di wilayah Penjaringan, Jakarta Utara, mengeluhkan kondisi jalan yang rusak parah akibat proyek pekerjaan saluran pipa di sepanjang Jalan Tanah Pasir menuju Pasar Tanah Merah. Proyek yang seharusnya membawa manfaat bagi masyarakat justru menimbulkan ketidaknyamanan dalam mobilitas harian mereka.

Pantauan ifakta.co di lokasi pada Senin (26/5), terlihat sejumlah titik jalan mengalami kerusakan cukup parah. Aspal mengelupas, permukaan jalan bergelombang, dan lubang-lubang besar mengganggu arus lalu lintas, baik kendaraan roda dua maupun roda empat. Warga yang melintasi jalur tersebut harus ekstra hati-hati demi menghindari kecelakaan.

Baca juga :  Gubernur Banten Andra Soni : Program Sarjana Penggerak Desa Untuk Tingkatkan SDM Perdesaan

“Kami tidak tahu sampai kapan kondisi ini dibiarkan. Setiap hari harus hati-hati bawa motor. Kalau malam, gelap dan sangat berbahaya,” ujar Andi, salah satu warga yang melintas.

Warga meminta agar pihak terkait, mulai dari lurah, camat, hingga dinas pekerjaan umum, segera turun tangan memperbaiki kondisi jalan. Mereka berharap proyek tidak hanya fokus pada pembangunan saluran pipa, tetapi juga memperhatikan dampaknya terhadap fasilitas umum.

“Kami tidak menolak pembangunan, tapi tolong setelah digali diperbaiki lagi. Jangan dibiarkan begini,” tambah Siti, pedagang di sekitar Pasar Tanah Merah.

Baca juga :  Kepala UPTD Puskesmas Kresek Prioritaskan Peningkatan Pelayanan Kesehatan

Kurangnya pengawasan dari pihak rekanan proyek juga disoroti warga. Mereka mendesak pemerintah setempat untuk melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan proyek agar kejadian serupa tidak terus berulang di kemudian hari.

Pihak kelurahan dan kecamatan diminta segera mengambil langkah konkret agar kenyamanan dan keselamatan warga tetap terjaga selama masa pembangunan berlangsung.

Sb-Alex

Berita Terkait

Sosialisasi Saber Pungli di Kecamatan Kemiri, Kepala Desa Diingatkan Bahaya Pungli
Polresta Tangerang Salurkan Bansos Sembako di Pondok Lansia dalam Rangka HUT Bhayangkara ke-79
Sambut HUT Bhayangkara Ke 79,Satlantas Polresta Tangerang Gelar Bakti Sosial
Polsek Tigaraksa Gelar Apel Pengamanan Audiensi Karyawan PT. Belcindo Sinar Mulia di DPRD Kabupaten Tangerang
Wabup Intan Dorong Sinergi Akademik, Industri, dan Pemerintah Lewat Forum Link and Match
Bupati Tangerang Dampingi Menpora dan Mendes pada Apel Pemuda Pelopor Siaga Membangun Desa
Kapolsek Kresek Gelar Rakor Ketahanan Pangan Bersama Forkopimcam
Polsek Panongan Komitmen Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 16:34 WIB

Sosialisasi Saber Pungli di Kecamatan Kemiri, Kepala Desa Diingatkan Bahaya Pungli

Rabu, 18 Juni 2025 - 16:21 WIB

Polresta Tangerang Salurkan Bansos Sembako di Pondok Lansia dalam Rangka HUT Bhayangkara ke-79

Rabu, 18 Juni 2025 - 12:45 WIB

Sambut HUT Bhayangkara Ke 79,Satlantas Polresta Tangerang Gelar Bakti Sosial

Rabu, 18 Juni 2025 - 12:22 WIB

Polsek Tigaraksa Gelar Apel Pengamanan Audiensi Karyawan PT. Belcindo Sinar Mulia di DPRD Kabupaten Tangerang

Selasa, 17 Juni 2025 - 18:26 WIB

Wabup Intan Dorong Sinergi Akademik, Industri, dan Pemerintah Lewat Forum Link and Match

Berita Terbaru