ifakta.co NGANJUK – Jumlah kasus Konfirmasi Covid -19 di Kabupaten Nganjuk yang hingga saat ini cenderung terus meningkat, berdampak pada ketersediaan Obat untuk pengobatan Covid-19 dan Oksigen di sejumlah Apotek dan rumah sakit yang ada di wilayah Nganjuk.
Hal ini membuat Kasatreskrim Polres Nganjuk AKP Nikolas Bagas turun tangan dengan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa Apotek dan rumah sakit pada Senin 12 Juli 2021.
Menurutnya, di tengah berlangsungnya PPKM darurat perlu adanya pengecekan dan pengawasan terhadap semua kebutuhan masyarakat yang meliputi kebutuhan bahan pokok, Obat – obatan maupun Oksigen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pihaknya berharap dengan adanya sidak tersebut jika ada indikasi pihak – pihak tertentu memanfaatkan situasi kelangkaan Obat dan Oksigen dengan unsur kesengajaan maka Kasatreskrim akan menindak tegas pelakunya.
“Dalam sidak kali ini, obat -obatan untuk penyembuhan Covid -19 dan Oksigen di sejumlah apotek termonitor nihil stok, kami akan terus memantau dan mengawasi jika ada penimbunan dan permainan harga yang tidak wajar maka itu tentunya ada unsur pidananya,” ungkap Nikolas pada ifakta.co melalui sambungan seluler WhatssApp pada Rabu siang (14/7/21).
Kasatreskrim telah melakukan pengecekan secara langsung ke beberapa Apotek diantaranya Apotek Sedudo, Apotek Panggung Farma, Apotek Mila Farma, Apotek Bhakti Sedudo, RSU dan RS.Bhayangkara.
Dikatakannya dengan kelangkaan Obat dan Oksigen tersebut masyarakat di minta untuk tidak “Panic Buying” menghadapi situasi tersebut.
“Sekali lagi saya menghimbau agar masyarakat tidak Panic Buying, tetap ikuti ajuran pemerintah, tetap laksanakan protokol kesehatan selama PPKM darurat, kurangi mobilitas dan keluar rumah bilamana perlu saja,” himbau Nikolas.
Ia bersama instansi terkait akan selalu mengupayakan apa yang butuhkan oleh masyarakat di tengah pendemi yang terus berlangsung agar bisa terpenuhi kapasitasnya.
“Kami bersama dengan TNI, Kejaksaan dan pihak rumah sakit akan selalu memantau secara kontinyu perkembangan dan situasi dilapangan, sementara ini untuk ketersediaan Oksigen di rumah sakit masih mencukupi dan rutin dipasok oleh distributor,” pungkas Nikolas Bagas.
(May).
