BANDA ACEH, ifakta.co  – Penampilan Gubernur Aceh Muzakir Manaf alias Mualem saat meninjau wilayah terdampak bencana di Kabupaten Aceh Tenggara, Sabtu (20/12/2025), menyita perhatian publik. 

Bukan hanya karena agenda kemanusiaan yang dijalankannya, tetapi juga kaos yang dikenakannya.

Dalam kunjungan tersebut, Mualem terlihat mengenakan kaos hitam bergambar sosok Sayed Adnan, disertai tulisan “Gubernur GAM” di bagian bawah. Busana itu pun memunculkan beragam respons dan memantik kembali perbincangan soal sejarah konflik Aceh.

Iklan

Sayed Adnan dikenal sebagai salah satu tokoh penting dalam Gerakan Aceh Merdeka (GAM), organisasi yang selama puluhan tahun terlibat konflik bersenjata dengan pemerintah Indonesia sebelum tercapainya perjanjian damai pada 2005.

Berdasarkan catatan sejarah, konflik Aceh yang berlangsung sejak 1976 hingga 2005 telah menelan korban jiwa lebih dari 15 ribu orang. Dalam struktur GAM, Sayed Adnan bukan figur biasa. Ia pernah menduduki posisi strategis sebagai Gubernur GAM wilayah Pase, Aceh.

Sayed Adnan dilaporkan meninggal dunia pada 16 Januari 2004 di kawasan Buket Seuntang, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, dalam masa konflik yang masih berlangsung saat itu.

Penggunaan kaos bergambar tokoh GAM oleh Gubernur Aceh tersebut dinilai sebagian pihak sebagai simbol personal dan historis, sementara lainnya menilai perlu adanya sensitivitas dalam konteks jabatan publik, terlebih di tengah upaya pemulihan pascabencana.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Pemerintah Aceh terkait makna atau pesan yang ingin disampaikan Mualem melalui kaos yang dikenakannya saat kunjungan tersebut.

(Amin)