IFAKTA.CO | Budi Waseso (Buwas) resmi diberhentikan dari jabatannya sebagai Komisaris Utama dan Komisaris Independen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pekan ini. Posisi tersebut kini diisi oleh Sigit Widyawan, yang memiliki hubungan keluarga dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Siapa Sigit Widyawan?
Sigit Widyawan adalah suami dari Nining Roni Widyaningsih, sepupu Jokowi, menjadikannya ipar dari Presiden ke-7 RI tersebut. Lahir di Wonogiri pada 14 Juli 1965, Sigit merupakan lulusan S1 Ekonomi dari Universitas Sebelas Maret dan S2 Akuntansi dari Universitas Indonesia. Ia memiliki pengalaman panjang di jajaran komisaris BUMN, termasuk sebagai Komisaris Independen di PT Jasa Marga (2015–2018) dan PT Bank Negara Indonesia (2018–2025).
Iklan
Perombakan Lain di SIG
Selain pergantian Komisaris Utama, SIG juga melakukan perubahan signifikan dalam jajaran direksi dan komisaris lainnya:
Indrieffouny Indra diangkat sebagai Direktur Utama menggantikan Donny Arsal. Sebelumnya, Indrieffouny menjabat sebagai Direktur Utama PT Semen Padang.
Yustinus Prastowo, mantan Staf Khusus Menteri Keuangan Sri Mulyani, juga diberhentikan dari posisi Komisaris SIG.
Beberapa direktur lainnya turut diganti, termasuk posisi Direktur Supply Chain yang diubah menjadi Direktur Sales dan Marketing, serta Direktur Bisnis dan Pemasaran yang kini menjadi Direktur Pengembangan Bisnis dan Strategi.
Susunan Komisaris dan Direksi Terbaru SIG
Komisaris :
Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Sigit Widyawan
Komisaris: Christina Aryani, Lydia Silvanna Djaman, Satya Bhakti Parikesit
Komisaris Independen: Agung Budi Mulyanto, Saor Siagian, Ratna Irsana
Direksi :
Direktur Utama: Indrieffouny Indra
Wakil Direktur Utama: Andriano Hosny Panangian
Direktur Sales dan Marketing: Dicky Saelan
Direktur Pengembangan Bisnis dan Strategi: Dennis Pratistha
Direktur Keuangan dan Risk Management: Sigit Prastowo
Direktur Human Capital: Hadi Setiadi
Direktur Operasi: Reni Wulandari
Perombakan ini menandai langkah strategis SIG dalam memperkuat struktur kepemimpinan perusahaan.