JAKARTA, ifakta.co – Yayasan Pembina Lembaga Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) PGRI 24 Jakarta mengapresiasi kerja cepat Polsek Cengkareng, Polres Metro Jakarta Barat, yang berhasil menangkap pelaku tawuran berinisial MA (19) yang telah membacok peserta didiknya MR (17) pada hari Senin 16 September 2024 kemarin sekitar pukul 03.26 WIB.
“Luar biasa kinerja Polsek Cengkareng, Polres Metro Jakarta Barat yang sigap bertindak cepat menangkap pelaku dengan hitungan hari, tepatnya pada Rabu (18/9/2024),” tutur Kepala Sekolah SMK PGRI 24 Jakarta, Vance Hasani yang didampingi Bendahara Siti Komariah kepada ifakta.co diruang kerjanya.
Soal hukum, Vance mengaku bahwa pihaknya mempercayakan sepenuhnya kepada kepolisian yang memproses kasus tersebut dengan hukum yang berlaku di Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Semoga pelaku dapat diproses hukum setimpal dengan perbuatannya,” tegasnya.
Vance pun berharap agar korban segera lekas sembuh, dan kembali beraktivitas belajar di sekolah maupun aktivitas lainnya.
Selain itu juga, petugas kepolisian bisa mempertahankan kinerjanya seperti penangan kasus ini, dan selalu merespon cepat dalam penanganan tindakan melanggar hukum.
“Harapan terbesar saya ialah polisi bisa lebih dapat mengedepankan kemanusiaan atau manusiawi dalam menindaklanjuti permasalahan kenakalan remaja ataupun pelajar di lapangan yang memang mereka adalah anak bangsa yang perlu bimbingan,” imbuhnya.
Kendati demikian, Bidang Kesiswaan, Dimas Arsyad menambahkan bahwa dirinya mewakili jajaran SMK PGRI 24 Jakarta sudah menjenguk korban (peserta didiknya) usai mendapatkan informasi dari media sosial maupun teman sekelasnya atas kejadian tersebut.
“Setelah beberapa hari dari insiden tersebut, kami dari pihak sekolah menjenguk korban sudah dalam keadaan sadar, namun wajahnya saat itu masih terbalut perban usai perawatan,” kata Dimas.
“Sekarang sih Alhamdulillah korban sudah mulai membaik setelah mendapatkan perawatan intensif di RSUD Cengkareng,” pungkasnya.