TORONTO, ifakta.co – Sektor utilitas Kanada kini menjadi sorotan utama bagi investor seiring dengan meningkatnya tren elektrifikasi di berbagai sektor ekonomi. Permintaan terhadap energi listrik melonjak tajam, didorong oleh transisi menuju kendaraan listrik, pemanas berbasis listrik, serta upaya dekarbonisasi industri dan rumah tangga.
Perusahaan-perusahaan utilitas yang fokus pada bisnis listrik mulai menunjukkan daya tarik yang lebih besar dibandingkan bisnis berbasis bahan bakar fosil. Investor semakin menaruh perhatian pada perusahaan dengan portofolio energi terbarukan dan infrastruktur jaringan listrik yang andal.
Menurut para analis, tren elektrifikasi yang berkembang pesat ini mendorong permintaan investasi di sektor pembangkitan, transmisi, dan distribusi listrik. “Kanada berada di garis depan dalam transisi energi, dengan sistem listrik yang sebagian besar sudah rendah emisi berkat dominasi pembangkit tenaga hidro, angin, dan matahari,” ujar seorang analis dari RBC Capital Markets.
Iklan
Saham-saham perusahaan utilitas seperti Hydro One, Fortis Inc., dan Emera kini dipandang sebagai pilihan defensif yang juga memiliki prospek pertumbuhan jangka panjang. Hal ini didorong oleh kebutuhan besar untuk modernisasi jaringan listrik, pembangunan infrastruktur pengisian kendaraan listrik, hingga integrasi sumber energi terbarukan yang semakin luas.
Di sisi lain, pemerintah Kanada juga memainkan peran penting dalam mempercepat transisi ini melalui berbagai kebijakan insentif, target net-zero pada 2050, serta regulasi yang mendukung pengembangan energi bersih.
Para investor menilai bahwa perusahaan yang mampu beradaptasi dengan percepatan tren elektrifikasi akan menikmati pertumbuhan pendapatan yang stabil, seiring dengan bertambahnya permintaan listrik di seluruh negeri. Ini menandai perubahan besar dalam lanskap sektor utilitas Kanada, dari sekadar bisnis yang stabil menjadi sektor yang strategis untuk pertumbuhan masa depan.
(Sb-Alex)
