Houston, Ifakta.co | Black Lion Citgo Group, sebuah konsorsium yang dipimpin oleh firma ekuitas swasta Black Lion Capital Advisors, secara resmi mengajukan tawaran tunai senilai $8 miliar untuk mengakuisisi induk perusahaan penyulingan minyak AS milik Venezuela, Citgo Petroleum. Tawaran ini diajukan sebagai bagian dari proses lelang saham yang diselenggarakan oleh pengadilan di Delaware, Amerika Serikat.

Lelang ini merupakan bagian dari upaya untuk menyelesaikan sengketa hukum dan klaim kompensasi terhadap pemerintah Venezuela, yang telah berlangsung selama bertahun-tahun akibat nasionalisasi aset oleh pemerintah Caracas di masa lalu.

Black Lion Citgo Group bergabung dengan sejumlah investor global lainnya dalam proses penawaran ini, yang menarik minat tinggi mengingat Citgo merupakan salah satu aset energi paling strategis di Amerika Serikat. Citgo saat ini mengoperasikan tiga kilang besar di AS dengan kapasitas gabungan lebih dari 750.000 barel per hari, serta jaringan distribusi dan ritel yang luas di seluruh negeri.

Menurut sumber yang mengetahui proses tersebut, tawaran senilai $8 miliar dari Black Lion Citgo Group menjadi salah satu yang paling kompetitif dalam lelang tersebut. Konsorsium ini menilai Citgo sebagai aset yang sangat berharga, baik dari sisi operasional maupun potensi pertumbuhan jangka panjang di sektor energi AS.

Proses lelang ini diawasi oleh Pengadilan Delaware untuk memastikan bahwa hasil penjualan saham akan digunakan untuk membayar kreditor yang memiliki klaim sah terhadap pemerintah Venezuela, termasuk perusahaan minyak, investor, dan pemegang obligasi.

Pihak Black Lion Capital Advisors belum memberikan komentar resmi terkait tawaran tersebut. Sementara itu, pihak Citgo dan perwakilan pemerintah Venezuela yang diakui di AS juga belum menanggapi permintaan konfirmasi dari media.

Lelang Citgo dipandang sebagai peristiwa penting yang tidak hanya berdampak pada hubungan ekonomi antara Venezuela dan Amerika Serikat, tetapi juga pada pasar energi global, mengingat posisi strategis Citgo dalam rantai pasokan bahan bakar di Amerika Utara.

(FA)