Stimulus Jerman dan Pemotongan Suku Bunga Diprediksi Dorong Pertumbuhan Kuat Zona Euro pada 2026

- Jurnalis

Rabu, 18 Juni 2025 - 22:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Stimulus Jerman dan pemotongan suku bunga di prediksi dorong pertumbuhan Kuat zona eropa (foto:istimewa)

Stimulus Jerman dan pemotongan suku bunga di prediksi dorong pertumbuhan Kuat zona eropa (foto:istimewa)

Frankfurt, ifakta.co – Prospek pertumbuhan ekonomi zona euro pada tahun 2026 diperkirakan akan menguat, seiring langkah-langkah stimulus fiskal dari Jerman dan pemotongan suku bunga yang dilakukan oleh Bank Sentral Eropa (ECB). Kombinasi kedua kebijakan ini dinilai akan menjadi katalis penting dalam mengangkat aktivitas ekonomi di kawasan yang sempat tertekan akibat stagnasi dan tekanan geopolitik.

Pemerintah Jerman, sebagai ekonomi terbesar di Eropa, baru-baru ini mengumumkan paket stimulus fiskal yang berfokus pada investasi infrastruktur hijau, insentif energi terbarukan, serta dukungan untuk sektor industri strategis. Stimulus ini diproyeksikan akan meningkatkan permintaan domestik dan mendorong ekspor intra-Eropa, memberikan efek limpahan (spillover effect) ke negara-negara anggota zona euro lainnya.

Baca juga :  Dunia Bertanya: Pertahanan Zionis Tak Secanggih yang Dibayangkan?

Di sisi moneter, ECB telah memangkas suku bunga acuannya dalam upaya mendorong pinjaman dan konsumsi. Kebijakan pelonggaran ini dilakukan menyusul penurunan inflasi yang cukup signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Dengan biaya pinjaman yang lebih rendah, sektor swasta diharapkan akan meningkatkan investasi dan menciptakan lapangan kerja baru.

Analis ekonomi dari berbagai institusi keuangan menyatakan optimisme terhadap proyeksi pertumbuhan. “Kombinasi kebijakan fiskal proaktif dari Jerman dan sikap dovish ECB menjadi landasan penting untuk pemulihan yang berkelanjutan di Eropa,” ujar Marta Leclerc, ekonom senior di European Policy Institute.

Namun demikian, sejumlah tantangan tetap mengintai, termasuk ketidakpastian global, dampak jangka panjang konflik di Timur Tengah, dan ketahanan sektor perbankan. Meski begitu, outlook jangka menengah untuk zona euro tampak lebih menjanjikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Baca juga :  100 Drone Iran Diluncurkan ke Israel, Ketegangan Kawasan Meningkat Tajam

Jika stimulus berjalan efektif dan transmisi kebijakan moneter tetap lancar, zona euro berpeluang mencatat pertumbuhan PDB tahunan yang lebih kuat pada 2026—bahkan melampaui proyeksi sebelumnya yang berada di kisaran 1,2–1,5%.

Dengan langkah-langkah strategis ini, kawasan euro tampaknya siap bangkit dari fase stagnasi dan memasuki periode pemulihan ekonomi yang lebih solid.

(Jojo)

Berita Terkait

Ekonom Citi Prediksi Powell Akan Ambil Sikap Dovish di Tengah Ketidakpastian Ekonomi AS
Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, Tolak Tuntutan Penyerahan Diri Tanpa Syarat dari Donald Trump
Dampak Global dari Perang Iran dan Israel: Krisis Timur Tengah Guncang Dunia
AKP (Anumerta) Lusiyanto, Sosok Polisi Sederhana yang Rajin ke Masjid dan Dicintai Warga
Batu Caves, Ikon Wisata dan Spiritualitas di Jantung Malaysia
Putin : Jika Amerika Mengintervensi, Rusia Siap Berikan Bantuan Pertahanan ke Iran
Kuala Lumpur Durian Festival 2025, Surga Pecinta Raja Buah
Serangan Iran Bikin Netanyahu Kabur Terbirit-birit, Situasi Israel Memanas

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 23:23 WIB

Ekonom Citi Prediksi Powell Akan Ambil Sikap Dovish di Tengah Ketidakpastian Ekonomi AS

Rabu, 18 Juni 2025 - 22:48 WIB

Stimulus Jerman dan Pemotongan Suku Bunga Diprediksi Dorong Pertumbuhan Kuat Zona Euro pada 2026

Rabu, 18 Juni 2025 - 15:24 WIB

Dampak Global dari Perang Iran dan Israel: Krisis Timur Tengah Guncang Dunia

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:44 WIB

AKP (Anumerta) Lusiyanto, Sosok Polisi Sederhana yang Rajin ke Masjid dan Dicintai Warga

Senin, 16 Juni 2025 - 12:57 WIB

Batu Caves, Ikon Wisata dan Spiritualitas di Jantung Malaysia

Berita Terbaru