Prabumulih Sumsel, fakta.co- Dalam rangka mendukung program Ketahanan Pangan Polres Prabumulih Tahun 2025, telah dilaksanakan kegiatan panen jagung varietas lokal, di lahan ketahanan Pangan, Desa Pangkul Kecamatan Lembak Kota Prabumulih, yang turut dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, termasuk Personel Koramil 404-02/Prabumulih Kodim 0404/Muara Enim Korem 044/Gapo Pada Jum’at (02/05/2025)
Kehadiran Personel Babinsa bersama Personel Bhabinkamtibmas, menunjukkan dukungan aktif dari unsur TNI dan Polri terhadap upaya peningkatan swasembada pangan di tingkat desa. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari komitmen bersama dalam membangun ketahanan pangan nasional dari lingkup lokal.
Acara panen turut dihadiri oleh, Walikota Prabumulih, Wakil Walikota Prabumulih, DPMD, Kapolres di wakili, Wakapolres, Kasubag bingkar polres,Kadis Pertanian, Kabimas Prabumulih, Kapolsek Cambai, Camat Cambai, Babinsa se Prabumulih, Bhabinkamtibmas se Prabumulih, Staf Pertanian, Anggota Polres Prabumulih, Mahasiswa Unpra, Warga Desa Pangkul dan rekan-rekan Media,
Serda Rico Apriadi saat di konfirmasi Media Canter Menjelaskan’ Kehadiran Personel Babinsa menjadi bentuk nyata dari keterlibatan TNI dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, khususnya sektor pertanian.
Dalam kesempatan tersebut, Babinsa bersama warga juga turut serta langsung dalam proses panen, sebagai bentuk dukungan moral dan motivasi kepada para petani lokal.
“Kami ingin hadir bukan hanya mengawasi, tetapi juga bekerja bersama rakyat. Ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, keterlibatan Babinsa dalam kegiatan seperti ini merupakan bagian dari implementasi tugas pembinaan teritorial. “Kami akan terus mendukung setiap kegiatan yang menyentuh langsung kepentingan masyarakat. TNI harus hadir dan bermanfaat bagi rakyat di segala bidang, termasuk pertanian,” tambahnya.
Dengan kegiatan ini, diharapkan dapat semakin memperkuat sinergi antara TNI, Polri, pemerintah, dan masyarakat dalam membangun kemandirian pangan di tingkat lokal.
Selain menjadi wujud nyata kepedulian aparat terhadap sektor pertanian, kegiatan panen jagung ini juga menjadi simbol semangat gotong royong dan kebersamaan dalam menjaga ketahanan pangan nasional dari desa,” tutupnya.
Kepala Desa Pangkul, Zakaria Yadi,.S.H,.M.M,.mengatakan bahwa dirinya sangat mengapresiasi dukungan dari Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta seluruh pihak yang telah hadir dan turut membantu proses panen.
“Kami merasa sangat terbantu dan termotivasi dengan kehadiran aparat di tengah-tengah masyarakat petani. Ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus mengembangkan pertanian lokal,” ungkapnya.
Ia juga berharap agar kegiatan seperti ini tidak hanya berhenti pada momen panen, tetapi dapat terus berlanjut dalam bentuk pendampingan, pelatihan, maupun bantuan sarana produksi pertanian demi meningkatkan hasil dan kesejahteraan petani di Desa Pangkul Tukas Kades,
Saat dikonfirmasi terpisah, Komandan Kodim 0404/Muara Enim Letkol Arm Tri Budi Wijaya,.S.H melalui Danramil 404-02/Prabumulih Kapten Czi Veri Mulyadi, mengatakan bahwa kegiatan panen jagung yang melibatkan Babinsa merupakan bagian dari pelaksanaan tugas pembinaan teritorial yang harus terus digelorakan di wilayah.
“Kehadiran Babinsa di tengah masyarakat bukan hanya sebagai pelengkap kegiatan, tetapi sebagai motor penggerak yang mampu mendorong semangat dan kemandirian warga,” tegasnya.
Lebih lanjut, Danramil, menekankan bahwa program ketahanan pangan adalah program strategis yang tidak hanya menyasar peningkatan produksi, tetapi juga memperkuat keterlibatan masyarakat dalam menjaga stabilitas wilayah.
“Melalui ketahanan pangan, kita tidak hanya menciptakan ketahanan ekonomi, tetapi juga ketahanan sosial. TNI akan terus hadir mendampingi masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pertanian,” tambahnya.
Kegiatan panen jagung ini tidak hanya menjadi momentum untuk memperkuat sinergi. (Junaidi)