JAKARTA,IFAKTA.CO – Haji Sarmilih SH, Wakil ketua bendahara 1 Dewan Pimpinan Wilayah partai PPP profinsi Banten dan ketua DPD Forkabi Jakarta Barat mengecam keras tindakan PT Villa Meruya yang menutup akses jalan menuju dari Karang mulia ke Meruya pada. Dan menghimbau kepada pengembang Villa Meruya bahwa bangsa ini adalah bangsa yang bermasyarakat, bertetangga, dan menjunjung tinggi azas musyawarah mufakat.
“Pada kesempatan hari ini saya meminta secara pribadi maupun secara organisasi kepada pihak Vila Meruya untuk membuka akses warga Karang mulia segera dibuka kembali,” ujar Haji Sarmilih.SH.
Akses jalan ditutup sudah dua hari dan hal tersebut membuat kegaduhan di warga pengguna akses jalan tersebut. Karena ada isu dari pihak-pihak Anda yang tidak mengetahui duduk perkara sebenarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sesungguhnya semua bisa dibicarakan dengan baik-baik,
saling menghargai hidup bertetangga hidup rukun dan damai sehingga tidak berdampak hukum dan menjadi gaduh pemerintahan Jakarta Barat dan pemerintahan pada tanggal,” ucap Haji Sarmilih.SH.
Haji Sarmilih.SH mengatakan
tidak ada permasalahan yang fatal dan meminta kepada masyarakat untuk malah ini juga
ditepkan kembali aturan jam buka tutup seperti biasanya.
Haji Sarmilih.SH juga mengatakan apabila dalam tiga hari ini akses jalan tersebut tidak dibuka maka dirinya beserta tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan tokoh pemuda akan bergerak agar akses pintu jalan tersebut di buka kembali.
berapa ditutup jam berapa dibuka dan baik di lampunya segera dibuka tidak dibuka kami sebagai tokoh pemuda kota Tangerang dan
“Sebagai pimpinan beberapa organisasi akan bergerak dalam tiga hari ini jika tidak dibuka pintu akses warga,” ujar Haji Sarmilih.SH.
Semoga permasalahan ini cepat selesai dan menjadi edukasi buat masyarakat maupun pengembang.