Gunakan JKN, Dwi Rasakan Mudahnya Mendapatkan Akses Layanan Kesehatan

- Jurnalis

Rabu, 31 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – Kemudahan pendaftaran serta akses pelayanan kesehatan yang semakin hari semakin mudah dijangkau menjadi keunggulan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Sehingga memiliki Jaminan Kesehatan Nasional menjadi prioritas banyak masyarakat Indonesia, salah satunya yaitu Dwi Ratnaningsih.

Baginya terdaftar sebagai peserta JKN membuatnya merasa lebih tenang dalam menjalani kehidupannya terutama diusia senjanya saat ini.

“Saya terdaftar sebagai peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang ditanggung oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Alhamdulillah dengan hadirnya program ini, saya tidak terbebani dengan iuran per bulan dan dapat merasakan pengobatan di Puskesmas secara mudah. Saya menyadari bahwa diusia yang sekarang ini, Jaminan Kesehatan Nasional menjadi andalan saya saat nyeri persendian saya kembali dirasakan,” ungkap Dwi dengan menunjukan Kartu JKN miliknya, Rabu (31/8).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dwi bersyukur sekali karena nyeri sendinya dapat teratasi dengan baik berkat berobat secara teratur dengan JKN. Hal ini juga dikarenakan dirinya menjalankan pola hidup sehat dengan mengatur pola makan dan berolahraga secara teratur.

Mendengar pengalaman orang-orang disekitarnya yang juga mengunakan JKN sebagai jaminan untuk berobat, Dwi semakin merasa yakin bahwa kehadiran program ini menjadi salah satu bentuk kesejahteraan yang dihadirkan oleh pemerintah daerah dan BPJS Kesehatan.

Dirinya sebagai peserta yang terdaftar dikelas tiga pun tidak pernah merasakan adanya perbedaan saat mengakses pelayanan kesehatan baik faskes tingkat pertama maupun tingkat lanjutan.

Secara sabar, ia mengakui selalu mengikuti alur berjenjang yang telah ditetapkan. Dwi juga mengungkapkan bahwa banyak perkembangan yang telah BPJS Kesehatan hadirkan terhadap pelayanan kesehatan.

Hal ini ia rasakan dari tahun ke tahunnya, dimana pelayanan kesehatan semakin banyak jumlahnya, mudah dan cepat untuk diakses serta informasi yang mudah didapatkan baik dari petugas medis dan petugas BPJS Kesehatan.

“Seharusnya setiap orang menyadari kesehatan itu penting, sama pentingnya juga dengan mempunyai jaminan kesehatan sebagai penolong ketika kita sedang sakit. Kita memang tidak akan merasakan manfaat JKN jika kita belum sakit. Tapi alangkah lebih baik jika kita mempersiapkannya terlebih dahulu. Karena datangnya sakit tidak ada yang tau,” tutup Dwi.

Berita Terkait

RSUD Kabupaten Tangerang, Sukses Melaksanakan Operasi Bedah Jantung Terbuka Kedua
Pelayanan Kesehatan Bobrok, Jarsus Bakal Turun Ke Jalan
Sempat Viral Lantaran Dituding Menelantarkan Jenazah, PKM Cikokol Kini Jadi Sorotan WargaNet
Istri Tito Karnavian Lakukan Survei Persiapan Operasi Katarak di RSUD Kalideres Jakbar
Penyuluhan Narkoba oleh Polres Mappi Kepada SMKN 2 Obba
Gawat! Penjual Pil Koplo Akui Setor Upeti Dengan Aparat
Gawat! Pil Koplo Dijual Bebas Dekat Polsek Bantar Gebang
ketua Pembina Posyandu Jakarta Utara Hadiri Launching Pilot Project Posyandu Penerapan 6 Bidang SPM

Berita Terkait

Sabtu, 14 Desember 2024 - 12:21 WIB

RSUD Kabupaten Tangerang, Sukses Melaksanakan Operasi Bedah Jantung Terbuka Kedua

Selasa, 26 November 2024 - 18:10 WIB

Pelayanan Kesehatan Bobrok, Jarsus Bakal Turun Ke Jalan

Selasa, 26 November 2024 - 13:10 WIB

Sempat Viral Lantaran Dituding Menelantarkan Jenazah, PKM Cikokol Kini Jadi Sorotan WargaNet

Sabtu, 23 November 2024 - 18:49 WIB

Istri Tito Karnavian Lakukan Survei Persiapan Operasi Katarak di RSUD Kalideres Jakbar

Jumat, 25 Oktober 2024 - 23:52 WIB

Penyuluhan Narkoba oleh Polres Mappi Kepada SMKN 2 Obba

Berita Terbaru

Putusan kasasi PT Sri Rejeki Isman yang emiten berkode SRIL atau Sritex ditolak Mahkamah Agung. (Foto: Dok.Sritex)

Ekonomi & Bisnis

MA Tolak Permohonan Kasasi, Sritex Tetap Pailit

Minggu, 22 Des 2024 - 08:54 WIB