Resahkan Warga, Desa Parahu Razia Toko Kosmetik Jual Eksimer

- Jurnalis

Minggu, 13 Februari 2022 - 09:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANGERANG – Jajaran desa Parahu menggelar razia penjual obat kosmetik yang menjual obat daftar G jenis exsimer dan tramadol yang yang selama ini gencar di bicarakan masyarakat diwilayah desa Perahu.

Kepala Desa Parahu Yopi Koslaniyudin mengungkapkan banyak pengaduan dari warga toko kosmetik menjual obat exsimer dan tramadol.

“Banyak warga saya yang takut anaknya yang masih menduduki sekolah rusak karna obat tersebut,” kata Yopi, Minggu (13/1).

Oleh karena itu, pihak desa langsung sigap menanggapai aduan itu dan langsung melakukan tindakan dengan melakukan razia.

Selaku kepala ia mengaku tidak ingin ada lagi penjual obat exsimer dan tramadol yang dijual di toko kosmetik, di wilayahnya.

“Saya tidak ingin ada toko kosmetik yang menjual obat daftar G secara ilegal di wilayah saya” tegasnya.

Baca juga :  Ferdy Sambo Dapatkan Keringanan dari Hukuman Mati Jadi Penjara Seumur Hidup

Kades juga berjanji akan terus melakukan pengawasan terhadap toko kosmetik yang menjual obat daftar G agar tidak lagi menjualnya.

“Saya minta kerja sama masyarakat, kalau melihat ada lagi yang jual obat daftar G, laporkan ke saya. Saya pasti akan tindak tegas,” tegasnya.

Sementara itu Agus (34) salah sat warga Desa Parahu mengaku resah terkai maraknya toko kosmetik yang menjual obat jenis tramadol, eksimer dan sejenisnya.

Baca juga :  Ferdy Sambo Dapatkan Keringanan dari Hukuman Mati Jadi Penjara Seumur Hidup

“Kami meminta agar tidak ada lagi toko kosmetik yang menjual eksimer dan sejeninsya,” ujar Agus.

Agus juga merasa bangga kepada kepala desa Parahu yang langsung sigap dan tanggap terhadap aduan masyarakat agar segera bersikap tegas kepada kosmetik yang menjual obat daftar G itu.

“Terima kasih pak Kades sudah melakukan razia toko kosmetik yang jual obat eksimer,” pungkasnya.

(dedy)

Berita Terkait

Pjs. Kades Ranca Kelapa Disomasi LSM LESIM, Diduga Terlibat Penyelewengan Dana Desa 2022–2024
Polsek Pace Ungkap Kasus Penganiayaan, Pelaku Ditangkap Usai Tendang Korban Hingga Terjatuh
Hendry Lie Divonis 14 Tahun Penjara dan Denda Uang Pengganti Rp1,06 Triliun
Dittipidter Bareskrim Polri Ungkap Kasus Penyalahgunaan BBM Bersubsidi di Berbagai Wilayah Indonesia
Wisata Raja Ampat Ditutup Sementara, Imbas Pencabutan Izin Tambang
Tersangka Pembunuh Sadis di Jembatan Ringinanom Diringkus Satreskrim Polres Nganjuk, Motif: Sakit Hati
Wow Mengejutkan 12 Kepala Desa Dipanggil Kejaksaan Ada Apa
Polsek Tigaraksa Tangkap Lima Pengedar Sabu, Kapolsek Tegaskan Komitmen Berantas Narkoba

Berita Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 13:02 WIB

Polsek Pace Ungkap Kasus Penganiayaan, Pelaku Ditangkap Usai Tendang Korban Hingga Terjatuh

Jumat, 13 Juni 2025 - 20:37 WIB

Hendry Lie Divonis 14 Tahun Penjara dan Denda Uang Pengganti Rp1,06 Triliun

Kamis, 12 Juni 2025 - 20:49 WIB

Dittipidter Bareskrim Polri Ungkap Kasus Penyalahgunaan BBM Bersubsidi di Berbagai Wilayah Indonesia

Kamis, 12 Juni 2025 - 19:31 WIB

Wisata Raja Ampat Ditutup Sementara, Imbas Pencabutan Izin Tambang

Kamis, 12 Juni 2025 - 16:35 WIB

Tersangka Pembunuh Sadis di Jembatan Ringinanom Diringkus Satreskrim Polres Nganjuk, Motif: Sakit Hati

Berita Terbaru

 batu caves,salah satu tempat destinasi wisata di Malaysia (foto:ifakta/Jo)

Internasional

Batu Caves, Ikon Wisata dan Spiritualitas di Jantung Malaysia

Senin, 16 Jun 2025 - 12:57 WIB