NGANJUK ifakta.co– Serbuan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6 sampai 11 tahun terus digencarkan pemerintah Kabupaten Nganjuk.Petugas dari Dinas Kesehatan bersama stake holder terkait setiap harinya bahu – membahu menggelar vaksinasi dengan menyasar lembaga pendidikan baik di tingkat TK/ Paud maupun SD yang sasarannya anak – anak usia 6 – 11 tahun.
Puskesmas Berbek pada Senin 31 Januari 2022 mengagendakan serbuan vaksin di Desa Semare, dengan sasaran seluruh TK maupun SD yang ada di Desa Semare Kecamatan Berbek.
Giat tersebut dilaksanakan di Gedung SDN 2 Semare Berbek dengan vaksinator dari Puskesmas Berbek sebanyak 7 petugas kesehatan dan dihadiri pula oleh Bhabinkamtibmas Polsek Berbek, Bripka Vitrah dan juga Babinsa Koramil Berbek, Serda Imam Safi’i.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Antusias dari para wali murid dan siswa sangat nampak, hal itu terbukti semua peserta vaksin dari TK Pertiwi Indonesia telah bersiap lebih awal di gedung SDN 2 Semare Berbek, tempat dilaksanakannya giat tersebut.

Menurut keterangan Kepala Sekolah TK Pertiwi Indonesia Nunung Farida, SPd.AUD saat dikonfirmasi ifakta.co mengatakan ia sangat menanti mendapatkan jadwal vaksinasi untuk TK binaannya dari Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk.
“Kami memang sudah menunggu mendapatkan giliran vaksinasi, alhamdulillah hari ini TK Pertiwi Indonesia dapat mengikuti vaksinasi Covid-19 tahap pertama,” ungkap Nunung.
la menjelaskan jumlah siswa dan siswi dari TK Pertiwi Indonesia yang usianya memenuhi untuk di vaksin sebanyak 16 anak.
“Dari jumlah siswa kelompok B keseluruhannya 16 anak yang usianya wajib vaksin ada 14 anak, namun dari 14 anak tersebut 3 anak tidak dapat mengikuti vaksin tahap pertama dikarenakan mereka semua dalam kondisi sakit, jadi totalnya ada 11 anak yang divaksin” paparnya.
Nunung berharap setelah menerima vaksinasi, siswa – siswinya dapat terhindar dari penyebaran Covid-19.

“Kami berharap muda – mudahan pasca menerima vaksin sinovac tahap pertama ini semoga di tahap kedua nanti anak – anak akan lebih giat dan lebih sehat dan semua terhindar dari Covid-19,” tuturnya.
Bagi siswanya yang belum mengikuti giat vaksin hari ini, Nunung mengupayakan agar mereka juga mendapatkan vaksin namun hal itu menunggu koordinasi dari pihak Kecamatan dan Puskesmas.
“Untuk yang belum vaksin menunggu info dari pihak Kecamatan dan Puskesmas kapan mereka akan dijadwalkan tanggal dan harinya, disamping itu kondisi anak juga harus benar – benar sehat dahulu,” pungkasnya.
Sementara itu salah satu wali murid TK Pertiwi Indonesia, Mayangsari mengaku sangat lega anaknya akhirnya mendapatkan vaksin tahap pertama.
“Kami selaku wali murid merasa lega, anak kami sudah mendapat vaksin sinovac tahap pertama, semoga tahap kedua nanti juga bisa mengikuti sesuai jadwal agar kami semua terhindar dari Covid- 19 maupun varian baru Omicron,” ucap Mayangsari.
(MAYANG).