Buka Usaha di Tengah Pandemi, Bos Merk Ariaewar Tetap Tancap Gas

- Jurnalis

Rabu, 5 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAWA TIMUR – Pandemi Covid-19 yang berkepanjangan di Indonesia membawa dampak terhadap pertumbuhan ekonomi global. Menurunnya daya beli serta ketatnya aturan membuat ekonomi terjun bebas serta membuat pengusaha kecil menjerit, bahkan gulung tikar.

Namun, kondisi itu berbeda dengan Wulan Aryasari. Wanita kelahiran Blitar, Jawa Timur ini berani membuat terobosan bisnis UMKM di tengah himpitan serta kesulitan yang merata dengan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat di sekitar tempat tinggalnya.

“Meskipun berat mas, tapi kita harus tetap bangkit. Sesulit apapun kondisi kita saat ini, kita sebagai generasi muda harus tetap berfikir positif untuk bangkit, atau setidaknya bertahan,” ujar Wulan Aryasari kepada Garuda Satu News, Rabu (5/1/2022).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Wulan memaparkan, dirinya mulai merintis usaha industri pakaian jadi (konveksi) ini pada pertengahan tahun 2020 silam. Yang mana, pada saat itu wabah Covid-19 baru melanda negeri ini. Dengan menggunakan brand (merek) ‘Ariaewar’, ia berani mengambil langkah tersebut didasari peluang yang terbuka di saat masyarakat tengah dibatasi aktifitasnya secara ketat.

“Awal pandemi mas, ya sekitar bulan Juli 2020. Pada saat itu masyarakat sedang menjalani PSBB, jadi waktu itu kita benar-benar sulit untuk beraktifitas,” terang wanita kelahiran 28 tahun silam itu.

Dalam menjalankan bisnisnya, Wulan membidik pasar online dengan memberikan pelayanan kepada pengusaha-pengusaha toko online yang menjual pakaian jadi dengan menawarkan produk dan desain sesuai keinginan mereka.

“Iya, kita menawarkan produk dan jasa sesuai keinginan pembeli. Biasanya kostumer kami ini toko-toko online yang ingin membuat produk pakaian dengan label atau merek mereka sendiri,” imbuh Wulan, sapaan akrabnya.

Saat ini, Aria Konveksi (Ariaewar) sudah memperkerjakan sebanyak 11 orang yang terdiri dari para ibu-ibu rumah tangga di sekitaran Wulan tinggal.

“Ada 11 orang yang kerja, kebanyakan dari ibu-ibu di sekitaran rumah saya saja,” ucapnya.

Ariaewar dan Aria Konveksi sudah memiliki outlet di Blitar dan Surabaya. Dalam waktu dekat Wulan berencana akan membuka outlet lagi di Pulau Dewata, Bali.

“Di Blitar dan Surabaya sudah ada, rencana kami akan buka juga di Bali. Pemesanan juga bisa kontak langsung di 088 1986 9660 atau melalui media Instagram kami di @ariiakonveksi. Produk-produk kami juga bisa dilihat di Instagram @ariiawear,” jelasnya.

Dengan usaha yang dirinya tekuni, Wulan berharap kepada pemerintah untuk memperhatikan serta memberikan dukungan kepada pengusaha-pengusaha ekonomi kreatif, sehingga dapat mendorong perekonomian di Indonesia.

“Saya berharap kepada pemerintah untuk lebih memperhatikan usaha-usaha kecil seperti yang kami jalani ini. Semoga pandemi ini segera berlalu dan ekonomi bangkit kembali,” tutupnya.

(amy)

Berita Terkait

Dukung Makan Bergizi Gratis, PPJI Sumsel Gelar Pelatihan Sertifikasi Penjamah Makanan
Polsek Loceret Bersama Perkawis Gelar Penanaman Pohon Pisang di Desa Ngepeh untuk Dukung Ketahanan Pangan
Kejari Nganjuk Lakukan Sosialisasi Pendampingan Hukum Kepada PKD Kecamatan Pace
Kapolri Dan Panglima TNI Tinjau Posko Terpadu Operasi Lilin 2024 di Bandara I Gusti Ngurah Rai
Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru 2024, Polres Nganjuk Nyatakan Siap Amankan Nataru
Kapolres Nganjuk dan Forkopimda Tinjau Kesiapan Pos Pengamanan Operasi Lilin 2024
Srikandi GM Nganjuk Bantu Korban Rumah Terbakar di Losari Gondang
Bupati Mesuji Terpilih Elviana Khamamik Hadir di Acara HUT Desa Margo Bhakti Ke-12

Berita Terkait

Minggu, 22 Desember 2024 - 09:02 WIB

Dukung Makan Bergizi Gratis, PPJI Sumsel Gelar Pelatihan Sertifikasi Penjamah Makanan

Sabtu, 21 Desember 2024 - 23:07 WIB

Polsek Loceret Bersama Perkawis Gelar Penanaman Pohon Pisang di Desa Ngepeh untuk Dukung Ketahanan Pangan

Jumat, 20 Desember 2024 - 18:27 WIB

Kejari Nganjuk Lakukan Sosialisasi Pendampingan Hukum Kepada PKD Kecamatan Pace

Jumat, 20 Desember 2024 - 16:16 WIB

Kapolri Dan Panglima TNI Tinjau Posko Terpadu Operasi Lilin 2024 di Bandara I Gusti Ngurah Rai

Jumat, 20 Desember 2024 - 15:15 WIB

Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru 2024, Polres Nganjuk Nyatakan Siap Amankan Nataru

Berita Terbaru

Putusan kasasi PT Sri Rejeki Isman yang emiten berkode SRIL atau Sritex ditolak Mahkamah Agung. (Foto: Dok.Sritex)

Ekonomi & Bisnis

MA Tolak Permohonan Kasasi, Sritex Tetap Pailit

Minggu, 22 Des 2024 - 08:54 WIB