Guru Asal Ngrombot Tewas Dalam Laka Lantas di Simpang 4 Garu, Baron

- Jurnalis

Senin, 22 November 2021 - 00:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NGANJUK – Sungguh tragis apa yang dialami wanita yang kesehariannya berprofesi sebagai guru yang masih terbilang muda.Pasalnya wanita yang dikenal bernama Lely Kurniasari ini akhirnya meninggal dunia (MD), pada saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Kertosono pasca mengalami kecelakaan.

Kanit laka Polres Nganjuk, Iptu Sugino saat dikonfirmasi mengatakan telah terjadi laka lantas antara dua kendaraan roda dua, yang melibatkan 2 orang luka – luka dan satu orang MD di Rumah Sakit.

“Pada sore hari Minggu November(21/11/21), sekira pukul 17.45 Wib, dua buah kendaraan roda dua telah bertabrakan, tepatnya di TKP Simpang 4 masuk Dusun Karangtengah, Desa Garu Kecamatan Baron Nganjuk,” ungkap Kanit Laka.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diketahui korban tewas dalam laka itu Lely Kurniasari (39), yang sedang mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan Nopol AG -2996-UO.

Sementara, sepeda motor lawan yakni Honda Beat dengan Nopol AG- 6474- UJ yang ditumpangi dua orang pengendara yakni Sultoni (39) warga Lampung Tengah kelahiran kota Jombang sebagai pengemudi dan Saiful (19) asal Desa Bukur Kecamatan Patianrowo.

“Awalnya Lely mengendarai roda dua dengan kecepatan sedang dari arah Utara ke Selatan, diduga saat di TKP ia kurang berhati – hati ketika hendak berbelok ke kanan (Barat) ,” terang Sugino.

Menurutnya, saat kejadian diduga pengendara Honda Beat yang juga seorang guru itu tidak memperhatikan kondisi arus lalulintas dari arah depan maupun belakang arah jalur yang diutamakan.

“Bersamaan dengan itu dari arah berlawanan muncul Honda Beat yang ditumpangi oleh Sultoni dan Saiful yang melaju dari arah Selatan ke Utara, karna jarak pandang terlalu dekat maka tabrakanpun tak dapat terelakkan ,” tutur Sugino.

Akibat kejadian itu ketiga korban mengalami luka -luka dan dilarikan ke Rumah Sakit Kertosono untuk dimintakan VER.

“Ketika di rujuk ke RS.Kertosono kondisi Lely tidak sadar dengan luka di kepala serta kaki kiri patah sehingga MD di Rumah sakit, sedangkan Sultoni juga tidak sadar karena mengalami luka berat di kepala, sedangkan Saiful mengalami luka ringan di pelipis mata kanan dan lecet pada hidung,” papar Sugino.

Atas kejadian laka tersebut, kerugian material yang diderita sebesar Rp.1.000.000; ( Satu Juta Rupiah).

(MAYANG).

Berita Terkait

Tingkatkan Sektor Pariwisata, Gubernur Banten Andra Soni Ajak Kormi Kembangkan Sport Tourism
93 Persen, Capaian Akta Pendirian Koperasi Merah Putih di Provinsi Banten
Komitmen meningkatkan kesejahteraan, Satgas Yonif 144/JY Gelar Pelayanan Kesehatan Keliling
Gelar Komsos, Wujud Nyata Kemanunggalan Korem 043/Gatam dengan Masyarakat
Wujudkan Ketahanan Pangan di tengah keterbatasan, Satgas Yonif 141/AYJP Pos Venaha Gelar Panen Raya
Kerja Kolektif Berbuah Prestasi, Polres Nganjuk Terima Penghargaan dari Kapolri
Program Opla Menjadi Prioritas, Danrem 044/Gapo Tinjau Lokasi Opla Muara Sugihan
Sambut Kunjungan Reses Giri Ramanda, Bupati Muara Enim Harapkan Aspirasi Masyarakat Ditindaklanjuti

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 21:36 WIB

Tingkatkan Sektor Pariwisata, Gubernur Banten Andra Soni Ajak Kormi Kembangkan Sport Tourism

Jumat, 20 Juni 2025 - 21:28 WIB

93 Persen, Capaian Akta Pendirian Koperasi Merah Putih di Provinsi Banten

Jumat, 20 Juni 2025 - 19:15 WIB

Komitmen meningkatkan kesejahteraan, Satgas Yonif 144/JY Gelar Pelayanan Kesehatan Keliling

Jumat, 20 Juni 2025 - 18:52 WIB

Gelar Komsos, Wujud Nyata Kemanunggalan Korem 043/Gatam dengan Masyarakat

Jumat, 20 Juni 2025 - 18:44 WIB

Wujudkan Ketahanan Pangan di tengah keterbatasan, Satgas Yonif 141/AYJP Pos Venaha Gelar Panen Raya

Berita Terbaru

gedung J.P. Morgan (foto:istimewa)

Internasional

J.P. Morgan Tambah Fitur Baru untuk Investasi Pendapatan Tetap

Jumat, 20 Jun 2025 - 21:48 WIB