ifakta.co, KOTA TANGERANG.-Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah kembali meninjau wilayah komplek Perumahan Mutiara Peluit dan Periuk Damai guna mengetahui kondisi terkini banjir yang menggenangi wilayah tersebut.
“Hasil evaluasi yang dilakukan sejak pagi, terdapat sedimentasi yang cukup tinggi yang berpengaruh terhadap daya tampung sungai Cirarab,” ungkap Wali Kota dalam tinjauan yang didampingi sejumlah kepala OPD Pemkot Tangerang di wilayah Kecamatan Periuk, Senin (22/2).
Arief menambahkan Pemkot akan memaksimalkan kinerja mesin – mesin pompa yang ada untuk mempercepat proses surutnya air di wilayah Perumahan Periuk Damai dan Mutiara Peluit, mengingat sebelumnya mesin pompa tidak dapat digunakan karena air masih selevel dengan tanggul.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sejak pagi tadi sudah dinyalakan 4 mesin pompa yang ada di Situ Bulakan,”
“Sekarang di pintu 5 sudah nyala tiga mesin pompa,” jabar Wali Kota.
“Tanggul yang jebol dipasang kisdam agar air bisa dipompa melewati tanggul,” imbuhnya.
Selain itu, lanjut Arief, Pemkot juga akan segera memasang jembatan apung untuk membantu mobilisasi warga yang keluar masuk area perumahan.
“Jadi lebih aman dan lebih cepat kalau ke rumahnya,” kata Wali Kota.
Lebih lanjut Wali Kota berharap agar Pemerintah Pusat melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung Cisadane dan Pemprov Banten dapat segera melakukan normalisasi Sungai Cirarab serta Situ Cipondoh agar daya tampungnya dapat lebih baik.
“Sekarang Pemkot lakukan apa yang bisa dikerjakan, supaya banjir bisa cepat surut dan masyarakat bisa kembali ke rumahnya,” tukas Arief.
( Ham )