ifakta.co, NGANJUK – Polres Nganjuk turut berpartisipasi dalam kegiatan pembukaan lomba MTQ XIV secara virtual memperebutkan piala Kapolda Jatim Cup di Aula Rupatama Polres Nganjuk, Senin 11 Januari 2021.
Pembukaan lomba itu turut disaksikan oleh Kasat Intelkam AKP Pramono, Kasat Binmas AKP Sadarwoco, KBO Satintelkam Iptu Sutoyo, Sekretaris JQHNU Kabupaten Nganjuk Samingan beserta beberapa tokoh ulama.
Dalam sambutannya secara virtual Kapolda Jatim Irjen DR Nico Afinta menyampaikan tujuan diadakannya lomba tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Lomba MTQ ini bertujuan untuk mendekatkan santri dengan polisi dan sebagai sarana syiar agama meski terkendala dengan pandemi, namun kegiatan bisa tetap dilakukan secara virtual dengan tetap mematuhi instruksi pemerintah atau mendagri terkait PPKM,” ungkap Nico.
Nico berharap dengan MTQ dapat terjalin kerjasama yang baik antara Polri dengan ulama di wilayah Jawa Timur.
“Dengan giat MTQ saya berharap terciptanya sinergitas yang baik antara Polri dengan ustadz se – Jawa Timur, demi kepentingan bersama menjaga NKRI,” kata Kapolda.
Pada grand opening lomba MTQ tersebut Kapolda memberi ucapan selamat kepada semua peserta agar semangat.
“Kami ucapkan selamat berkompetisi untuk semua kabupaten maupun kota, semoga kita segera terbebas dari pandemi COVID -19, Dengan ini lomba MTQ XlV Kapolda Jatim CUP resmi kami buka,” tegas Nico.
Setelah peresmian pembukaan oleh Kapolda usai, kemudian perlombaan di mulai.
Untuk peserta lomba dari Kabupaten Nganjuk ada 4 orang yang memperoleh jadwal tampil selama dua hari.
Peserta MTQ nomor urut 147 atas nama Muh Faatihul Jalil dan peserta Tilawah Qur’an kategori putri dewasa nomor urut 108 atas nama Nilna Laila Mufida tampil pada Senin (11/1/21) kemarin.
Sedangkan peserta Musabaqoh Tahfiz Putra no urut 243 dan peserta Musabaqoh Tahfiz Putri no urut 240 tampil pada hari inj Selasa (12/1/21).
Meski secara virtual giat lomba MTQ masih berlangsung dengan semangat peserta yang begitu antusias dan tetap dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan secara ketat.
■
