ifakta.co, NGANJUK – Di akhir tahun 2020 Polres Nganjuk menggelar Konferensi Pers Anev Kamtibmas dan pemusnahan Barang Bukti (BB) Narkoba dan Miras hasil operasi Satresnarkoba Polres Nganjuk yang bertempat di garasi Water Canon Sabhara dan halaman Mapolres Nganjuk Selasa (29/12/20).
Hadir dalam giat tersebut Kapolres Nganjuk AKBP Harviadhi Agung Pratama bersama jajaran, di dampingi oleh Wakil Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Dandim 0810 Nganjuk Let.Inf Georgius Luky Ariesta beserta jajaran, perwakilan DPRD Nganjuk Jianto, Kajari Nganjuk Firmansyag Subhan,Ka BNN AKBP Bambang Sugiarto, Ka RS Bhayangkara Nganjuk bersama Stakeholder terkait lainnya.
Dalam sambutannya Marhaen Djumadi yang mewakili Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat mengungkapkan rasa apresiasinya pada Polres Nganjuk yang mampu mengamankan kota Nganjuk di sepanjang tahun 2020.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal lain yang patut di syukuri di Nganjuk tidak ada terorisme maupun radikalisme, Polres Nganjuk mampu menciptakan kondisi yang aman dan kondusif meski masih ada peristiwa tawuran baik antar pemuda maupun antar perguruan silat dan balap liar.Namun itu semua dapat di kendalikan oleh Polres Nganjuk.
“Saya atas nama pemerintah Kabupaten Nganjuk mengucapkan banyak terima kasih kepada Polres Nganjuk yang telah memberi rasa aman dan nyaman semoga tahun 2021 mendatang dihindarkan dari mara bahaya tetap nyawiji, guyup, rukun, sae, jaya, abadi, mari bersinergi dan membangun kerjasama yang baik diantara semua stake holder terkait tak terkecuali dengan media baik cetak elektronik maupun online,” ungkap Wabup.
Marhaen juga mengungkapkan peran penting media dalam penyampaian informasi kepada publik.
“Media adalah corong kita, Kabupaten Nganjuk tidak ada apa – apanya kalau tidak ada pemberitaan baik itu terkait permasalahan yang kita hadapi maupun prestasi yang kita raih agar sampai pada masyarakat dan publik,” ujarnya.
Sementara itu Kapolres dalam Anev Kamtibmas menyebutkan semua pencapaian Polres Nganjuk dalam melaksanakan tugasnya di tahun 2020 tak luput dari dukungan dan kerjasama serta sinergitas semua stakeholder terkait.
“Secara umum situasi Kamtibmas di Kabupaten Nganjuk relatif kondusif, tentunya berkat kerjasama dan sinergi yang sangat baik dari segenap element terkait mulai dari Pemkab, Polres, Kodim, DPRD, Kejaksaan, Pengadilan, BNN dan semua elemen baik di tingkat Kecamatan maupun Desa karena kita tidak bisa bekerja sendiri – sendiri,” tegas Harviadhi.
Mengenai Anev data operasinal, Kapolres menyebutkan data kriminalitas Kabupaten Nganjuk tahun 2020 di bandingkan dengan tahun 2019 secara umum mengalami penurunan hingga mencapai 24,53% , yaitu angka penurunan Crime Total sebanyak 199 kasus.
Sedangkan data Penyelesaian Kasus / Crime Clearens mengalami peningkatan sebanyak 48,04% dari 179 penyelesaian kasus di tahun 2019 naik menjadi 265 penyelesaian kasus.Setelah menyampaikan seluruh data Anev Kamtibmas kemudian Kapolres memimpin jalannya pemusnahan BB dengan para pejabat teras Nganjuk.
Untuk sabu – sabu dan okerbaya di musnahkan dengan cara di bakar di tong besar, untuk miras dengan berbagai kemasan dan merk di hancurkan dengan cara di gilas dengan alat berat, sementara untuk BB sajam maupun knalpot brong di musnahkan dengan jalan di potong – potong hingga tak dapat di fungsikan lagi.
“Bersama stakeholder terkait kami akan melakukan pemusnahan barang bukti narkotika jenis sabu sebanyak 10,58 gr, ganja 5,86 gr Okerbaya jenis Pil LL sebanyak 85.260 butir, miras 2900 liter dan dari Satpol PP menyerahkan miras 896 botol dengan berbagai merk,” jelas Harviadhi.
Usai pemusnahan BB berlangsung, di depan para awak media Harviadhi mengatakan kesiapannya dalam menghadapi tahun baru 2021.
“Dalam rangka menjaga Nganjuk agar tetap kondusif terutama menjelang akhir tahun yang biasanya ada kegiatan masyarakat yang berpotensi kerawanan untuk mengkonsumsi miras dan untuk menekan penyebaran COVID -19 maka Polres Nganjuk akan menggalakkan Operasi Yustisi,” katanya.
( May/ Hen )
