ifakta.co, BEKASI – Tim SAR gabungan akhirnya temukan seorang pemuda yang tenggelam di kali Bekasi pada selasa (3/11) pagi tadi sekitar pukul 07.20 WIB.
Korban yang bernama Alwi (22) ditemukan dalam keadaan mengambang dan meninggal dunia di bantaran Kali Bekasi kurang lebih 200 meter dari lokasi kejadian.
“Berkat sinergitas tim SAR gabungan yang sudah secara maksimal melakukan upaya pencarian akhirnya korban kita temukan pagi ini kemudian langsung dievakuasi menuju rumah korban untuk di serahkan ke pihak keluarga,” ungkap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) Hendra Sudirman, Selasa (3/11).
Menurut Hendra, sebelumnya pada selasa (3/11) pagi tadi sekitar pukul 07.00 WIB, tim SAR gabungan kembali melakukan upaya pencarian terhadap korban dengan membagi area pencarian menjadi 2 SRU dimana SRU
Pertama melakukan penyisiran menggunakan Perahu Karet sejauh 10 Km dari lokasi kejadian, kemudian SRU kedua melakukan penyisiran secara visual melalui jalur darat sejauh 5 KM dari lokasi kejadian.
Diketahui korban yang bernama Alwi (22) tenggelam di Kali Bekasi, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada minggu (1/11) sekitar pukul 11.30 WIB.
“Ketika itu korban sedang mengangkut tanah di bantaran kali tersebut untuk membangun rumahnya, namun tiba-tiba korban terpeleset dan terbawa arus Kali Bekasi,” kata Hendra.
Adapun unsur SAR gabungan pagi ini yang terdiri dari Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, BPBD kab. Bekasi, Satpol PP babelan, Satpol PP Tambun utara, Destana Bekasi Kota, Retara, PMI, FPI, Hirpala, Tagana, Korgad, OWL care, Ranting, SAR MTA, OCC, Pramuka Peduli Kota Bekasi, KRI Bekasi, PSPT, Rakomba, RMAI, Padakojar, KCR, Rumah Zakat, Komunitas Rela Baik, Rumah Kebaikan dan masyarakat setempat.
“Kami mewakili pemerintah mengucapkan turut berbelasungkawa atas kejadian yang menimpa diri korban dan apresiasi serta terima kasih kepada seluruh tim SAR gabungan atas upaya yg sudah dilakukan hingga korban ditemukan.” tutup Hendra.
Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR ini resmi ditutup dan seluruh unsur kembali kekesatuannya masing-masing.
▪ed.my