Brosur penawaran Sugoi Massages
ifakta.co, Jakarta – Salah satu aktivis sosial di Jakarta Barat, Darsuli, berharap kepada Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menindak tegas panti pijat (massages) yang terletak di kawasan perkantoran di Taman Palem Mutiara Blok C2 Cengkareng, Jakarta Barat karena diduga dijadikan tempat prostitusi berkedok griya pijat.
Menurut Darsuli, tempat yang diketahui bernama Sugoi itu meyediakan terapi pijat (massages) dari paket biasa hingga paket all in one yang harganya antara 410 ribu – 430 ribu rupiah.
“Paket all in one itu, pengunjung bisa melakukan hubungan intim (making love/ML) dengan terapinya selama 90 menit,” tutur Darsuli kepada wartawan, dikantornya di Kalideres, Jakarta Barat Sabtu 29 Desember 2019 sore.
Darsuli juga menyatakan akan menyurati langsung Gubernur DKI Jakarta, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Satpol PP dan instansi-instansi pemerintah lainnya agar segera bertindak tegas.
Berdasarkan pantauan ifakta.co, dilokasi, diketahui panti pijat Sugoi memberikan pelayanan pijat plus-plus (ML) dengan dibuktikan brosur dan poto-poto yang ditawarkan oleh customer service.(my)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT