Gara-Gara Pekerja Pulkam, Proyek Pembangunan TMB Pegadungan Molor

- Jurnalis

Kamis, 14 November 2019 - 11:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Proyek pembangunan proyek Taman Maju Bersama Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat

iFAKTA.CO, JAKARTA – Pembangunan proyek Taman Maju Bersama (TMB) milik Pemprov DKI Jakarta yang terletak di Jl. Irigasi RT 008 RW 01, Kelurahan Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat melebihi target kontrak kerja yang ditetapkan pemerintah yakni 90 hari kalender.

Pantauan iFAKTA.CO, dari papan proyek yang terpasang di bedeng menyebutkan, pekerjaan proyek TMB dikerjakan oleh PT. Zoe Pesona Abadi (ZPA) dengan nomor dan tanggal Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) : 5283/-076.34 tanggal 02 Agustus 2019, selama 90 hari kalender, artinya berakhir pada 30 Oktober 2019.

Baca juga :  Sambut HUT RI Ke-78, Pemkot Jakbar Bagikan Bendera Merah Putih
Papan proyek

Keterlambatan satu bulan itu menurut Kepala Sudin Kehutanan dan Pertamanan Jakarta Barat Firdus Rasyid disebabkan oleh rumah liar dan kelompok organisasi masyarakat (ormas) yang ada dilokasi proyek.

“Iya, kan waktu itu, mau mulai dulu sempat ditolak ormas sehingga terlambat mulai pelaksanan pekerjaannya,” ujar Firdaus lewat pesan whatsapps, beberapa hari lalu.

Selain itu kata Firdaus ada negoisasi relokasi rumah-rumah warga yang alot memakan waktu sampai tiga minggu dan lain-lain.

“Saya gak apal satu-satunnya,” imbuhnya.

Sementara itu, saat dikonfirmasi salah satu ormas yang berjaga dilokasi tersebut Hasan membantah pernyataan Kasudin Kehutanan dan Pertamanan Firdaus Rasyid.

Hasan mengatakan, keterlambatan kontrak kerja TMB Pegadungan yang dilakukan oleh PT. ZPA bukan disebabkan oleh ormas melainkan para pekerja proyek (tukang bangunan) yang pulang kampung hampir selama tiga minggu diawal proyek berjalan.

“Itu tukangnya pada pulang kampung, karena kabarnya gak cocok sama Saragih (mandor lapangan PT. ZPA-red). Jadi selama tiga minggu gak ada pengerjaan proyek,” katanya ditemui wartawan dilokasi proyek, Kamis 13 Novemver 2019 sore.

Hasan menjelaskan, keberadaan ormas BPKB Banten dilokasi adalah untuk menjaga tanah milik perumahan Puri Gardenia yang letaknya persis disebelah TMB.

“Kalau saya bekerja dengan PT (Puri Gardenia) untuk menjaga lahan tanahnya,” tambahnya sambil menunjuk perbatasan patok warna kuning disebalah tembok TMB.

Hal senada juga dikatakan sumber yang tidak mau disebutkan namanya. Sumber ini menjelaskan keterlambatan pengerjaan proyek disebabkan karena pekerja (tukang bangunan) pulang kampung.

“Mereka (tukang) pulang kampung karena ada masalah dengan Saragih,” tegasnya.

Sumber juga mengatakan, tidak ada rumah liar dilokasi proyek. Menurut dia yang ada hanya kandang kambing.

“Gak ada rumah liar, yang ada kandang kambing milik satu orang warga sekitar. Itupun gak ada perlawanan, mereka nurut membongkar kandangnya,” pungkasnya. (ham)

Baca juga :  Ratusan ASN dan PLJP Jakbar Ikuti Tes Kebugaran Guna Deteksi Dini Penyakit Tubuh

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga :  Pemprov DKI Jakarta Pastikan Stok Gas LPG 3 Kg Masih Aman

Berita Terkait

Peduli Sesama, PT KCN Gelar Bukber dan Santuni Anak Yatim
Security DPRD Prabumulih Keluhkan Gaji Dipotong THR Dihapus
Petugas Satpol PP Jakbar Amankan 43 Orang PPKS
Terus Berkembang Kantor Hukum Rinto Hartoyo Agus Gandeng D’satriad Law Firm
LH Kepulauan Seribu Bersama KCN Lakukan Aksi Bersih di Pesisir Pantai
PT KCN Salurkan Bantuan Sembako ke Korban Banjir Bekasi
Legislator DPRD Desak Pemprov DKI Perluas Bantuan untuk Korban Banjir Jakarta
Yayasan Kemala Bhayangkari dan Polres Metro Bekasi Kota Ulurkan Bantuan untuk Korban Banjir

Berita Terkait

Sabtu, 22 Maret 2025 - 14:38 WIB

Peduli Sesama, PT KCN Gelar Bukber dan Santuni Anak Yatim

Minggu, 16 Maret 2025 - 04:45 WIB

Security DPRD Prabumulih Keluhkan Gaji Dipotong THR Dihapus

Sabtu, 8 Maret 2025 - 23:29 WIB

Petugas Satpol PP Jakbar Amankan 43 Orang PPKS

Sabtu, 8 Maret 2025 - 12:12 WIB

Terus Berkembang Kantor Hukum Rinto Hartoyo Agus Gandeng D’satriad Law Firm

Sabtu, 8 Maret 2025 - 00:19 WIB

LH Kepulauan Seribu Bersama KCN Lakukan Aksi Bersih di Pesisir Pantai

Berita Terbaru

PT KCN santuni anak yatim (Foto: Humas KCN/ifakta.co)

Megapolitan

Peduli Sesama, PT KCN Gelar Bukber dan Santuni Anak Yatim

Sabtu, 22 Mar 2025 - 14:38 WIB

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja meninjau pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) Bazar Murah jelang hari raya Idul Fitri 1446H di Kecamatan Jayanti,(foto:ifakta.co/Lx)

Regional

Sekda Tinjau Bazar Murah di Kecamatan Jayanti

Jumat, 21 Mar 2025 - 23:36 WIB