Demokrat Versi KLB Moeldoko Tuding SBY, AHY dan Ibas Pembegal Partai

- Jurnalis

Jumat, 7 April 2023 - 10:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Partai Demokrat KLB Pimpinan Moeldoko (Poto: Istimewa)

Partai Demokrat KLB Pimpinan Moeldoko (Poto: Istimewa)

JAKARTA – Kepala Departemen Komunikasi dan Informatika DPP Partai Demokrat KLB Pimpinan Moeldoko, Saiful Huda Ems menyebut Susilo Bambang Yudoyono (SBY) pembegal partai.

Saiful menuding SBY, AHY dan Ibas pembegal partai yang tanpa malu memguasai pucuk-pucuk pimpinan Partai Demokrat.

Mereka kata Saiful ‘menyihir’ semua peserta Kongres Partai Demokrat 2020, untuk mau memilih anaknya sebagai ketua umum.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“AD/ART Partai Demokrat disusun sendiri oleh SBY hanya dimaksudkan untuk menguntungkan dirinya dan keluarganya sendiri,” ujar Saiful melalui keterangannya kepada wartawan CNNindonesia, dikutip Jumat (7/4).

Baca juga :  Prabowo Makan Malam, Nanyi Bareng Bersama Relawan Jokowi dan Bone Mase Gibran

Saiful juga menuding Partai Demokrat tak lebih dari partai keluarga Cikeas.

Sementara anaknya, AHY, juga disebut telah menarik uang setoran dari para pengurus partai dan para bakal caleg mulai dari daerah hingga pusat.

“Pembegal partai, adalah orang yang memaksakan anaknya yang masih hijau, bau kencur alias bocil yang baru belajar bicara, untuk bersama adiknya memimpin Partai Demokrat,” kata dia.

Saiful mengatakan Moeldoko bukanlah pembegal partai melainkan sosok yang bermaksud baik membantu para pendiri dan pengurus partai Demokrat untuk mengambil alih kepemimpinan trah SBY.

Baca juga :  Prabowo Makan Malam, Nanyi Bareng Bersama Relawan Jokowi dan Bone Mase Gibran

“Pembegal partai itu bukanlah jenderal yang ‘dilamar’ oleh para pendiri dan pengurus Partai Demokrat, untuk kemudian dipilihnya menjadi Ketua Umum, serta diharapkannya dapat memperbaiki Partai Demokrat yang sudah sekarat, akibat dikuasai dan dikendalikan oleh seorang pelarian Mayor yang dijadikan pemimpin karbitan oleh orang tuanya” ujar Saiful.

Sebelumnya, Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengklaim informasi terkait puluhan jenderal purnawirawan yang merasa malu dengan Moeldoko karena terus melakukan upaya membegal Partai Demokrat.

Baca juga :  Prabowo Makan Malam, Nanyi Bareng Bersama Relawan Jokowi dan Bone Mase Gibran

Hal itu disampaikan Herzaky merespons Moeldoko yang berupaya mengajukan proses peninjauan kembali (PK) di Mahkamah Agung (MA) terkait kepengurusan Partai Demokrat.

“Bersama kami, Partai Demokrat, bersama Ketum AHY, ada puluhan jenderal purnawirawan yang merasa malu dengan kelakuan anda yang tidak patut dicontoh. Jenderal tapi jadi begal partai,” kata Herzaky dalam keterangannya, Kamis (6/4).

Berita Terkait

H.Heri Julius Anggota Komisi IV DPRA, Sambut Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Baru Aceh
MK Tolak Gugatan Muhibbin – Aushaf, Marhaen – Handy Siap Dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Nganjuk 2024-2029
Pembubaran Badan Adhoc Pilkada 2024, KPU Nganjuk Sampaikan Apresiasi Kinerja
Dipecat PDIP, Prabowo Subianto Pastikan Gerindra Terbuka bagi Jokowi Ingin Bergabung
Lampaui Target, KPU Nganjuk Berhasil Tingkatkan Animo Masyarakat dalam Pilkada Serentak Tahun 2024
Rekapitulasi Suara KPU Nganjuk: Sah !!! Paslon Marhaen-Handy Menang di Pilkada 2024 Peroleh 259.179 Suara
Kubu Paslon 01 Klaim Kemenangan, Marhaen – Handy : Boleh Saja Kita Hargai yang Penting Data Valid Sumber Akurat, Nganjuk Aman dan Kondusif
Real Count Internal Paslon 03 Marhaen – Handy Klaim Kemenangan 40,69 % Suara, Tatit: Mari Kawal Bersama Rekapitulasi di KPU !

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 16:18 WIB

H.Heri Julius Anggota Komisi IV DPRA, Sambut Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Baru Aceh

Rabu, 5 Februari 2025 - 01:27 WIB

MK Tolak Gugatan Muhibbin – Aushaf, Marhaen – Handy Siap Dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Nganjuk 2024-2029

Senin, 27 Januari 2025 - 22:27 WIB

Pembubaran Badan Adhoc Pilkada 2024, KPU Nganjuk Sampaikan Apresiasi Kinerja

Sabtu, 7 Desember 2024 - 09:08 WIB

Dipecat PDIP, Prabowo Subianto Pastikan Gerindra Terbuka bagi Jokowi Ingin Bergabung

Jumat, 6 Desember 2024 - 10:17 WIB

Lampaui Target, KPU Nganjuk Berhasil Tingkatkan Animo Masyarakat dalam Pilkada Serentak Tahun 2024

Berita Terbaru