JAKARTA,-ifakta – Seorang pelaku begal bersenjata api yang kerap beraksi secara brutal di wilayah Cilincing, Jakarta Utara, akhirnya ditangkap polisi. Pelaku berinisial RA (23) diciduk saat bersembunyi di sebuah kontrakan di kawasan Bekasi Utara, Selasa dini hari 03/12/25
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP S, menyebut pelaku selama ini dikenal nekat. Dalam sejumlah aksinya, RA tidak segan menodongkan pistol rakitan ke arah korban untuk merampas motor.
“Pelaku merupakan bagian dari kelompok begal yang beraksi di jalur-jalur rawan. Senjata api rakitan yang digunakan pelaku kami sita,” kata AKBP S.
Iklan
Polisi menyebut pelaku beroperasi pada malam hingga dini hari. Korban terakhir RA adalah seorang karyawan perempuan yang pulang kerja sendirian di Jalan Tipar Cakung, Cilincing, Sabtu lalu. Korban sempat histeris ketika moncong pistol diarahkan ke tubuhnya.
“Korban ketakutan luar biasa dan memilih menyerahkan motor,” tambah AKBP S.
Aksi itu kemudian viral setelah keluarga korban mengunggah rekaman CCTV ke media sosial. Tekanan publik mempercepat pengungkapan kasus ini.
Setelah kejadian, pelaku kabur ke Bekasi dan bersembunyi di kontrakan temannya. Namun, polisi yang sudah mengantongi identitas RA langsung bergerak melakukan penangkapan.
“Pelaku sempat berusaha kabur dan melawan. Petugas terpaksa melumpuhkannya,” ujar salah satu anggota tim operasi.
Barang bukti yang disita:
- Pistol rakitan dengan nomor seri dikikir
- Dua butir amunisi aktif
- Motor korban yang belum sempat dijual
Polisi memastikan tindakan RA bukan main-main. Ia sudah tiga kali melakukan pembegalan dalam sebulan terakhir bersama dua rekannya yang kini buron.
“Kami kejar terus rekan-rekannya sampai dapat. Tidak ada celah untuk kejahatan jalanan,” tegas AKBP S.
Pelaku dijerat Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dan UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 terkait kepemilikan senjata api ilegal. Ancaman hukuman maksimal seumur hidup menanti.
Penangkapan ini langsung mendapat respons positif dari warga yang selama ini was-was pulang malam melewati Cilincing dan sekitarnya.
“Harapan kami area sini aman lagi. Jangan sampai ada begal bawa-bawa pistol,” kata salah satu warga.
Patroli gabungan kini digencarkan untuk mengantisipasi komplotan pelaku yang masih berkeliaran
