TOKYO, ifakta.co — Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Yusril Ihza Mahendra memimpin pertemuan bilateral antara Kemenko Polhukam—melalui Deputi Bidang Koordinasi Hukum dan HAM —dengan Kementerian Kehakiman Jepang, Senin (17/11/2025).

Pertemuan resmi yang berlangsung di kantor Kementerian Kehakiman Jepang itu dipimpin langsung oleh Menteri Kehakiman Jepang, Hiroshi Hiraguchi.

Dalam agenda tersebut, kedua negara membahas sejumlah isu strategis yang berkaitan dengan peningkatan kerja sama di bidang hukum, termasuk penguatan sistem imigrasi, pertukaran informasi penegakan hukum, perlindungan warga negara, serta kolaborasi pelatihan antar-instansi hukum kedua negara.

Iklan

Yusril menegaskan bahwa hubungan Indonesia–Jepang telah lama terjalin erat, sehingga peningkatan kerja sama di sektor hukum menjadi langkah penting untuk menjawab tantangan regional maupun global.

“Kerja sama hukum antara Indonesia dan Jepang perlu terus diperkuat, terutama dalam pengembangan kapasitas aparat dan sistem yang mendukung efektivitas penegakan hukum kedua negara,” ujar Yusril dalam pertemuan tersebut.

Sementara itu, Menteri Kehakiman Hiroshi Hiraguchi menyambut baik komitmen Indonesia dan menegaskan kesiapan Jepang memperluas kolaborasi, khususnya di bidang imigrasi modern, teknologi pendukung sistem hukum, serta keberlanjutan program pertukaran ahli.

Pertemuan ditutup dengan kesepakatan untuk menyusun langkah tindak lanjut yang lebih teknis, sebagai bagian dari upaya memperkokoh kerja sama strategis Indonesia–Jepang.

(Amin)