JAKARTA, ifakta, co – Boeing mendapatkan dorongan besar dari para analis setelah sebuah upgrade signifikan yang menunjukkan optimisme baru terhadap prospek perusahaan. Analis di Redburn menaikkan peringkat saham Boeing menjadi “Beli” dari sebelumnya “Netral”, seraya menaikkan target harga saham menjadi $275 per saham, naik tajam dari $180.

Dalam laporan risetnya, Redburn menyoroti bahwa Boeing kini memasuki fase pemulihan yang lebih stabil setelah melalui berbagai tantangan produksi dan regulasi selama beberapa tahun terakhir. Analis percaya bahwa perbaikan dalam rantai pasokan, peningkatan pengiriman pesawat komersial, serta langkah-langkah efisiensi internal menjadi katalis utama bagi pertumbuhan kinerja keuangan Boeing ke depan.

“Kami melihat peningkatan visibilitas pada pemulihan operasional Boeing dan potensi margin yang lebih baik dalam beberapa tahun mendatang,” tulis tim analis Redburn.

Iklan

Kenaikan target harga ini juga mencerminkan ekspektasi bahwa permintaan global untuk pesawat komersial tetap solid, seiring dengan pulihnya industri penerbangan pasca-pandemi dan peningkatan kebutuhan armada yang lebih efisien bahan bakar.

Sejak awal tahun, saham Boeing memang mengalami volatilitas akibat isu-isu keselamatan dan penundaan produksi. Namun, sinyal pemulihan dari manajemen dan perbaikan operasional menjadi landasan kuat bagi penilaian ulang pasar terhadap saham ini.

Dengan target harga $275, ini mengindikasikan potensi kenaikan signifikan dari harga penutupan terakhir Boeing, memperkuat pandangan bahwa saham ini kini dipandang lebih atraktif bagi investor jangka menengah hingga panjang. (Jojo)