PRABUMULIH, ifakta.co — Bencana beruntun melanda Kota Prabumulih. Setelah banjir besar merendam sejumlah wilayah sejak Rabu pagi, jembatan utama di Jalan Tangamus yang menjadi akses vital warga Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur, ambruk pada Rabu (11/12/2025) sekitar pukul 17.45 WIB.
Runtuhnya nya jembatan diduga disebabkan derasnya arus air yang menghantam pondasi konstruksi pascahujan lebat yang mengguyur kota sepanjang malam.
Saat kejadian, Bhabinkamtibmas Aipda Arfan bersama seorang warga tengah memantau debit air dari atas jembatan pascabanjir di sejumlah titik Prabumulih. Beruntung, keduanya selamat tanpa luka, meski mengalami shock karena insiden tersebut terjadi dalam hitungan detik.
Iklan
Sebelumnya, banjir parah juga melanda kawasan bantaran Sungai Kelekar. Di Kelurahan Karang Raja, hampir seluruh RT dan RW terendam. Rumah warga tergenang, barang-barang banyak yang rusak.
Akibat runtuhnya Jembatan Tangamus, akses utama menuju wilayah Muara Dua lumpuh total. Aktivitas masyarakat terganggu; warga harus memutar lebih jauh untuk bekerja, membeli kebutuhan harian, hingga mengantar anak bersekolah.
Seorang warga, Andrea, menyebut jembatan amblas diduga akibat pondasi bawah yang terkikis arus deras Sungai Kelekar.
“Kejadiannya sore tadi. Jembatan amblas diduga karena bagian bawah terkikis arus air yang deras,” ujarnya.
Pihak kepolisian telah memasang garis pembatas dan menutup total area jembatan untuk mencegah warga mendekat. Kondisi di lokasi masih rawan dan berpotensi kembali longsor. (edy)
