Prabumulih, ifakta.co — Aksi kemanusiaan dari Kota Prabumulih kembali menggema. Di tengah kabar duka banjir yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Prabumulih bersama berbagai komunitas turun ke jalan, menggelar aksi bertajuk “Pray for Sumatera” sebagai wujud kepedulian dan solidaritas.
Pada Sabtu (6/12/2025), penggalangan dana dilakukan di Jalan Jenderal Sudirman, tepat di depan Tugu Patung Kuda. Beragam elemen bergabung: KADIN, DPD RAMPAS, Slank Fans Club (SFC), DPC PASKAS, hingga komunitas lokal lainnya. Mereka berdiri berpanas-panasan, mengulurkan kotak donasi sambil menyerukan ajakan peduli sesama.
Hasilnya luar biasa. Dalam beberapa jam saja, donasi lebih dari Rp6 juta terkumpul, ditambah tumpukan pakaian layak pakai dari warga yang datang membawa bantuan secara sukarela.
Iklan
Ketua PWI Prabumulih, Ronald Artas, menegaskan bahwa aksi ini bukan sekadar rutinitas sosial, tetapi panggilan nurani.
“Ini gerakan kemanusiaan. Kami hadir bukan hanya mengumpulkan dana, tetapi menegaskan bahwa saudara-saudara kita di Aceh, Sumut, dan Sumbar tidak sendirian,” ujar Ronald.
Aksi solidaritas ini akan berlangsung selama tiga hari. Seluruh bantuan yang terkumpul akan disalurkan melalui jalur resmi agar tepat sasaran dan benar-benar sampai kepada para korban.
Dari pantauan di lapangan, warga tampak antusias. Ada yang menyumbang uang kecil, ada yang memberi uang besar. Ada pula yang datang membawa pakaian layak pakai. Semua menunjukkan bahwa kepedulian tidak diukur dari besar kecilnya nominal, tetapi dari keikhlasan hati.
Gerakan “Pray for Sumatera” menjadi bukti bahwa semangat gotong royong dan rasa kemanusiaan masyarakat Prabumulih masih sangat kuat, terutama ketika bencana menimpa saudara-saudara mereka di pulau lain. (edy)
