BANDA ACEH, ifakta.co — Gubernur Aceh Muzakir Manaf membuka Rapat Koordinasi Penghubung Badan Reintegrasi Aceh (BRA) Kabupaten/Kota se-Aceh yang berlangsung di Hotel Grand Nanggroe, Banda Aceh, Rabu malam (19/11/2025).
Dalam arahannya, Gubernur Muzakir Manaf menegaskan bahwa upaya reintegrasi harus terus diperkuat agar seluruh mantan kombatan dan masyarakat terdampak konflik memperoleh hak serta kesejahteraan yang layak.
Mualem menyampaikan bahwa para mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM), termasuk mereka yang telah syahid, harus merasakan hasil dari perjuangan panjang yang telah ditempuh.
Iklan
Ia juga menyinggung kontribusi berbagai pihak yang dahulu berperan menyampaikan informasi melalui radio pada masa konflik.
“Harapan saya, semua mantan kombatan dapat merasakan jerih payah perjuangan tersebut pada saat ini,” ujarnya.
Gubernur mengungkapkan bahwa dirinya beberapa waktu lalu telah bertemu langsung dengan Presiden Prabowo Subianto untuk menyampaikan aspirasi terkait kesejahteraan para mantan kombatan, termasuk usulan pembentukan dana abadi sebagai bentuk jaminan masa depan.
Ia meminta seluruh mantan kombatan dan pihak terkait untuk tetap bersabar menunggu proses yang sedang berjalan hingga pemerintah pusat memberikan keputusan resmi.
“Yang penting kita terus menjaga kekompakan sambil menunggu proses di tingkat nasional,” pesan Mualem.
Dengan berlangsungnya rapat koordinasi tersebut, Pemerintah Aceh berharap komunikasi antara BRA provinsi dan kabupaten/kota semakin solid dalam melanjutkan agenda reintegrasi dan pemberdayaan masyarakat pascakonflik.
(Amin)



