Bekasi, Ifakta.co – Kejadian penganiayaan secara brutal kembali terjadi di Jl. Mustikasari, Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Bantargebang Bekasi Timur.
Penganiayaan tersebut terjadi pada hari Rabu siang sekitar pukul 13:00 WIB di sebuah warung kopi dekat toko kelontong milik korban (24/09/25).
Kejadian bermula saat dua orang tak dikenal datang menghampiri korban yang bernama Jay dan beberapa rekan nya yang berjumlah 6 orang sedang makan siang di sebuah warung kopi.
Iklan

Lokasi Kejadian Saat Penyerangan Brutal Terjadi
Salah seorang saksi bernama Eva menjelaskan “jadi pelaku datang berdua bang, mereka datang naik motor Honda Vario berawarna hitam, lalu seorang pelaku langsung menghampiri kami dan meminta sejumlah uang kepada korban yang bernama Jay.” Ungkap Eva
Secara refleks Jay bangun dan berdiri, namun salah seorang pelaku yang diketahuii bernama Bram secara membabi buta langsung menyerang korban.
Salah seorang pelaku bermama Bram mengaku jika ia dan rekannya merupakan seorang Angora dari Polda yang mengaku merupakan bawahan dari Komandan Tio. Selain itu mereka datang dengan membawa borgol.

Salah Seorang Pelaku Bernama Bram, yang Mengaku Sebagai Anggota Dari Polda
Selang terjadi nya cekcok antara Pelaku dan Korban, seketika pelaku langsung menyerang korban dengan membati buta, pelaku menghantam kepalala korban menggunakan helm himgga himgga helm tersebut pecah, lebih dari itu pelaku Bram juga menusuk kepala korban menggunakan kunci motor tanpa ampun.

Dampak dari kejadian tersebut korban segera dibawa ke Klinik Wahyu Pratama,!korban mengalami luka yang cukup mengenaskan hingga mengalami 11 jahitan di bagian kepala dan pecah pada bagian bibirnya.
Atas kejadian tersebut di lokasi kejadian sempat menjadi perhatian para pengguna jalan yang melintas hingga memicu keramaian, selain itu Ketua Rukun Warga hadir dan seketika dua pelaku tersebut segera melarikan diri.
Atas kejadian tersebut korban berharap Penegak Hukum dapat segera memproses kasus tersebut agar hal-hal tersebut tidak terulang kembali di kemudian hari.