LEBAK, ifakta.co – Gubernur Banten Andra Soni menegaskan komitmen pemerintah untuk terus mendampingi Koperasi Desa maupun Kelurahan Merah Putih agar mampu menjadi motor penggerak optimisme dan perekonomian masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Andra usai melakukan kunjungan ke Koperasi Desa Merah Putih Parung Kujang, Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak, Rabu (27/8/2025).
“Kami ingin membangun semangat optimisme di tengah masyarakat. Melalui pembinaan dan pelatihan yang berkelanjutan, diharapkan koperasi dapat berkembang lebih maksimal,” tutur Andra.
Iklan
Ia menilai Desa Parung Kujang memiliki potensi pertanian yang besar. Karena letak geografisnya yang jauh dari pusat distribusi, koperasi setempat kini mengembangkan usaha jasa ekspedisi untuk mendukung pergerakan hasil pertanian masyarakat.
“Langkah koperasi ini patut diapresiasi. Usaha ekspedisi transportasi yang dijalankan sangat relevan dengan kebutuhan wilayah yang memiliki banyak produksi pertanian untuk dipasarkan,” imbuhnya.
Lebih jauh, Andra juga menyebut kawasan Cileles berpeluang tumbuh menjadi pusat ekonomi baru di Banten. Terlebih dengan rencana beroperasinya Pintu Tol Cileles.
“Pemerintah akan terus mempersiapkan masyarakat agar bisa memanfaatkan berbagai infrastruktur yang dibangun,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Lebak M. Hasbi Asyidiki Jayabaya mendorong seluruh elemen masyarakat untuk memperkuat kolaborasi dalam membangun daerah.
“Kita perlu kerja sama dan gotong royong. Koperasi Merah Putih harus bergerak sesuai potensi lokal, termasuk pemanfaatan lahan agar lebih produktif,” ujarnya.
Sebagai bentuk dukungan, Pemprov Banten menyalurkan 2.000 bibit pisang cavendish kepada masyarakat. Selain itu, dilakukan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Koperasi Merah Putih Parung Kujang dengan PT Manajemen Unggul Makmur yang bergerak di bidang ekspedisi transportasi.
Diketahui, Desa Parung Kujang memiliki beragam hasil pertanian unggulan, antara lain padi, pisang, dan kacang-kacangan.
(Sb-Alex)
