Havana, ifakta.co – Untuk pertama kalinya sejak Revolusi Fidel Castro pada tahun 1959, sektor swasta Kuba mencatat tonggak sejarah penting dengan menyumbang lebih dari separuh nilai penjualan ritel di negara itu. Data terbaru yang dirilis oleh pemerintah Kuba menunjukkan bahwa sektor non-negara kini menguasai mayoritas transaksi ritel berdasarkan nilai, mencerminkan pergeseran signifikan dalam struktur ekonomi negara komunis tersebut.

Menurut laporan dari Kantor Statistik Nasional Kuba (ONEI), kontribusi sektor swasta dalam penjualan ritel mengalami lonjakan tajam selama enam bulan pertama tahun 2025. Hal ini didorong oleh berkembangnya usaha kecil dan menengah (PKM), serta diperluasnya ruang bagi aktor swasta sejak reformasi ekonomi yang diluncurkan dalam beberapa tahun terakhir.

Fenomena ini menandai titik balik dalam sejarah ekonomi Kuba yang selama lebih dari enam dekade dikendalikan secara ketat oleh negara. Setelah revolusi 1959, pemerintahan Fidel Castro secara sistematis menasionalisasi hampir seluruh aktivitas ekonomi, menjadikan sektor swasta hampir tidak eksis selama puluhan tahun.

Iklan

Namun, di tengah krisis ekonomi yang diperparah oleh pandemi COVID-19, sanksi AS, dan lemahnya mata uang lokal, pemerintah Kuba terpaksa membuka ruang lebih besar bagi sektor non-negara. Sejak 2021, pemerintah telah melegalkan ribuan jenis usaha kecil dan menengah swasta, termasuk perdagangan, jasa makanan, transportasi, dan sektor teknologi.

Pengamat ekonomi menyebut pencapaian ini sebagai indikator penting dari transformasi ekonomi di Kuba. Meski demikian, tantangan besar masih membayangi, termasuk akses terbatas ke bahan baku, keterbatasan infrastruktur, dan ketidakpastian regulasi.

Meski belum sepenuhnya meninggalkan sistem sosialis, data ini menunjukkan bahwa Kuba berada di tengah-tengah perubahan struktural yang belum pernah terjadi sebelumnya sejak era Fidel Castro. Para analis memperkirakan peran sektor swasta akan terus berkembang, terutama jika pemerintah melanjutkan langkah-langkah reformasi yang lebih inklusif dan berkelanjutan. (J0)