JAKARTA, IFAKTA.CO | Saham PT Aneka Tambang Tbk kembali menarik perhatian investor asing. Dalam beberapa pekan terakhir, tercatat lebih dari seribu investor asing melakukan akumulasi terhadap saham emiten BUMN tambang ini, seiring dengan optimisme terhadap prospek logam mulia dan nikel dalam jangka menengah hingga panjang.
Kenaikan minat ini sejalan dengan tren global terhadap transisi energi dan peningkatan permintaan bahan baku baterai kendaraan listrik, di mana nikel menjadi komponen utama. Antam, sebagai produsen nikel dan emas terbesar di Indonesia, dinilai memiliki posisi strategis dalam rantai pasok global.
Data dari Bursa Efek Indonesia menunjukkan bahwa saham ANTM mencatat net buy asing yang signifikan, terutama dari investor institusi berbasis di Asia Timur dan Eropa. Selain faktor fundamental, keberlanjutan proyek hilirisasi mineral dan sinyal positif dari pemerintah terkait konsesi pertambangan semakin memperkuat kepercayaan investor.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Analis pasar menyebut bahwa aksi beli asing ini berpotensi mendongkrak harga saham ANTM lebih lanjut. “Investor global melihat Antam sebagai salah satu pionir dalam pengembangan ekosistem baterai nasional. Posisi ini memberikan valuasi premium,” ujar seorang analis dari sekuritas terkemuka.
Dengan momentum yang terus menguat dan perhatian global terhadap energi hijau, saham Antam diperkirakan akan tetap menjadi fokus dalam portofolio banyak investor asing dalam waktu dekat.
(FA)